Kompas TV olahraga sepak bola

Ketum PSSI: Piala Dunia U17 Jadi Contoh Pentingnya Kita Serius Pembinaaan Usia Dini

Kompas.tv - 3 Desember 2023, 17:09 WIB
ketum-pssi-piala-dunia-u17-jadi-contoh-pentingnya-kita-serius-pembinaaan-usia-dini
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Gianni Infantino saat menyaksikan laga Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023. (Sumber: PSSI)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Desy Afrianti

Brunner yang jadi algojo sukses menunaikan tugasnya dan membuat Jerman unggul 1-0 atas Prancis.

Memasuki paruh kedua, Jerman tidak butuh waktu lama untuk kembali mencetak gol. Kali ini, mereka melakukan serangan balik di menit ke-51. Noah Darvich sukses melepas tembakan di depan gawang yang mengenai kiper Prancis dan malah masuk gawang.

Hanya dua menit berselang, Prancis memperkecil ketinggalan. Saimon Bouabre yang mencatatkan namanya di papan skor (53') setelah memanfaatkan umpan dari Nhoa Sangui.

Kedudukan 2-1 membuat laga berjalan semakin semakin sengit. Prancis lebih rajin menyerang mengejar skor. 

Memasuki menit ke-65, Jerman mendapat kesialan karena harus bermain dengan 10 personel saja. 

Penyebabnya, Winners Osawe mendapat kartu kuning kedua sehingga tidak bisa melanjutkan laga.

Prancis akhirnya mampu menyamakan kedudukan di ke-85. Itu berawal dari upaya Tidiam Gomis di sisi sayap dan dilanjutkan dengan umpan tarik. 

Bola matang di depan gawang didorong oleh Mathis Amougou memaksa skor jadi 2-2.


Begitu memasuki duel adu penalti, Jerman menunjukkan kematangannya. Der Panzer unggul 4-3.

Tiga penendang Prancis gagal membobol gawang. Sementara dua pemain Jerman gagal memasukkan bola ke gawang Prancis yakni Paris Brunner dan Eric Emanuel da Silva Moreira.

Baca Juga: Timnas Jerman U17 Buat Sejarah, Kawinkan Gelar Juara Piala Dunia dan Piala Eropa di Tahun yang Sama




Sumber : Kompas TV, PSSI


BERITA LAINNYA



Close Ads x