Kompas TV pendidikan sekolah

Solusi untuk Sekolah yang Belum Finalisasi PDSS, Masih Ada Kesempatan Terakhir Menuju SNBP 2025

Kompas.tv - 4 Februari 2025, 19:50 WIB
solusi-untuk-sekolah-yang-belum-finalisasi-pdss-masih-ada-kesempatan-terakhir-menuju-snbp-2025
Ilustrasi. Pendaftaran SNBP 2025 dibuka 4 Februari 2025 (Sumber: Instagram snmpb_id)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Meskipun proses pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 telah resmi ditutup pada 31 Januari 2025, tetapi masih terdapat 373 sekolah yang menghadapi tantangan dalam menyelesaikan finalisasi data. 

Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 memberikan solusi konkret bagi sekolah-sekolah ini agar tetap dapat mengikuti proses seleksi.

Sebagian besar sekolah telah menunjukkan komitmen tinggi dengan berhasil menyelesaikan finalisasi PDSS.

Hingga penutupan, tercatat 21.003 sekolah telah memfinalisasi data mereka, meningkat 1.513 sekolah dibandingkan tahun sebelumnya.

Selain itu, 908.128 siswa telah berhasil memfinalisasi nilai, meningkat 63.465 siswa dari tahun 2024.

Namun, kendala tetap terjadi. Ditemukan 373 sekolah yang meskipun telah melengkapi data siswa, termasuk nilai dalam lima semester, tapi belum melakukan finalisasi akhir.

Kondisi ini berdampak serius karena siswa di sekolah-sekolah tersebut tidak dapat mendaftar SNBP tanpa data yang difinalisasi.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Ungkap 320.000 Ijazah SMA Swasta Ditahan, Ancam Setop Bantuan Rp600 Miliar ke Sekolah

Sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap masa depan siswa, Panitia SNPMB memberikan solusi dengan membuka jalur khusus untuk sekolah-sekolah yang belum finalisasi. 

Sekolah diminta untuk mengirimkan surat kuasa resmi kepada Panitia SNPMB, dengan persyaratan sebagai berikut:

  • Identitas Lengkap Sekolah: Nama kepala sekolah, NIP, jabatan, NPSN, alamat, kota/kabupaten.
  • Pernyataan Resmi: Data PDSS sudah lengkap dan hanya membutuhkan finalisasi akhir.
  • Pemberian Kuasa: Kepala sekolah memberikan kuasa penuh kepada Panitia SNPMB untuk melakukan finalisasi data.
  • Tanggung Jawab Penuh: Kepala sekolah bertanggung jawab atas segala konsekuensi dari proses ini.

"Hingga 4 Februari 2025, pukul 15.00 WIB, sudah ada 228 sekolah yang memanfaatkan fasilitas ini. Kami masih membuka kesempatan terakhir bagi 145 sekolah lainnya untuk segera mengirimkan dokumen ke halosnpmb@bppp.kemdikbud.go.id paling lambat 5 Februari 2025, pukul 15.00 WIB," tegas Ketua Umum SNPMB 2025 Eduart Wolok melalui keterangan tertulisnya, Selasa (4/1/2025).

Bagi sekolah yang tidak memenuhi kriteria tersebut, pihak Panitia SNPMB menegaskan, tidak dapat mengakomodasi finalisasi PDSS.

Keputusan ini diambil untuk menjaga prinsip akuntabilitas, keadilan, serta memastikan integritas sistem seleksi nasional.

"Kami harus menghargai sekolah-sekolah yang telah tertib dan disiplin dalam mengikuti proses ini. Namun, kami juga memahami tantangan di lapangan, sehingga solusi ini diharapkan menjadi jalan tengah untuk memastikan siswa tetap memiliki kesempatan mendaftar," jelas Eduart.

Dengan langkah solutif ini, Panitia SNPMB berharap proses SNBP 2025 dapat berjalan lebih transparan, adil, dan akuntabel. 

"Kami berkomitmen untuk memastikan setiap siswa mendapatkan kesempatan yang setara, sambil mendorong semua sekolah untuk meningkatkan disiplin administrasi di masa mendatang," pungkasnya melalui rilis resmi yang diterima oleh Kompas.tv, Selasa.

Baca Juga: Sekolah Serahkan RatusanIjazah Secara Gratis Pada Lulusannya




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x