Mensos Risma Tengah Perbaiki Makam Bung Karno dan Bung Hatta, Ada Apa?

KOTA BLITAR, KOMPAS.TV—Menjelang Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini tengah memperbaiki makam sejumlah pahlawan Nasional.

Makam yang diperbaiki antara lain seperti makam Presiden Pertama Indonesia Soekarno atau Bung Hatta serta Wakil Presiden Pertama Mohammad Hatta atau Bung Hatta.

"Dalam rangka Hari Pahlawan, kita memperbaiki makam pahlawan, termasuk nanti InsyaAllah yang Bung Hatta di Kalibata, dan juga kita akan perbaiki utk makam Cut Nyak Dien untuk perbaikan," ujar Risma di komplek makam Bung Karno di Kota Blitar, Sabtu malam (6/11/2021).

Baca Juga: Mensos Risma Tinjau Lokasi Banjir Kota Batu, Kirim Bantuan Berupa Logistik, Uang dan Paket Makanan

Risma mengatakan perbaikan yang dimaksud termasuk penataan pencahayaan, agar kompleks makam lebih banyak dikunjungi anak muda.

Dia ingin keterlibatan anak muda lebih banyak lagi, sehingga pada tanggal 15 November mendatang, ia akan mengajak ratusan anak dari Sabang hingga Merauke berkumpul di Jakarta untuk memperingati Hari Pahlawan.

Mantan Wali Kota Surabaya itu mengatakan anak-anak tersebut akan diajak berziarah ke makam pahlawan nasional, kemudian berkunjung ke museum dan mendapatkan edukasi tentang perjuangan pahlawan.

Baca Juga: Risma Dukung Putusan MUI soal Fatwa Haram Memberi Uang ke Pengemis: Kadang Mereka Punya Rumah Bagus

Saat berada di makam Bung Karno, Risma sempat mengecek setiap sudut kawasan makam, dan meminta petugas pemeliharaan kawasan makam untuk memperbaiki letak tanaman, warna cat dan lampu, serta ornamen untuk mempercantik makam.

Tak hanya itu, dia juga meminta seluruh papan pindai kode batang PeduliLindungi untuk diperbaiki yang baru.

Sebelumnya, Risma sempat mengajak anak-anak yang kehilangan orang tua akibat dampak Covid-19 untuk mengunjungi makam Bung Karno.

Baca Juga: Gara-gara Ingin Temui Mensos Risma, Peternak Ayam di Blitar Sampai Menangis Histeris, Ada Apa?

Kegiatan dilakukan dengan ziarah kubur dan tabur bunga.