Kompas TV regional viral

Fakta Sekdes di Pati yang Viral Hadiahkan 3 Mobil Mewah: Punya Usaha, Perangkat Desa Jadi Pengabdian

Kompas.tv - 5 Januari 2022, 08:36 WIB
fakta-sekdes-di-pati-yang-viral-hadiahkan-3-mobil-mewah-punya-usaha-perangkat-desa-jadi-pengabdian
Iring-iringan truk yang membawa tiga mobil hadiah dari Sekretaris Desa Gajihan, Pati, Jawa Tengah. (Sumber: Tangkapan layar )
Penulis : Danang Suryo | Editor : Gading Persada

PATI, KOMPAS.TV - Berikut fakta-fakta Sekretaris Desa (Sekdes) Gajihan, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah bernama Nur Chamim yang viral usai video pemberian mobil mewah untuk anak dan keponakannya menghebohkan netizen.

Nur Chamim mengungkapkan dirinya memberikan mobil mewah untuk keponakan dan anaknya yang berulang tahun. Dia menjelaskan pemberian hadiah itu untuk mendidik anak-anaknya.

Hadiah yang diberikan adalah mobil Jeep Rubicon, Honda New HR-V, dan Toyota Alphard. Nur mengatakan mobil-mobil tersebut dibelinya dengan kondisi bekas pakai.

“Sebetulnya kan ulang tahunnya tanggal 27 Desember. Berhubung tanggal itu belum dapat hadiah, saya undur di tanggal satu,” jelas Nur dalam tayangan Kompas TV, Senin (3/1/2022).

Baca Juga: Usai Viral, Sekdes di Pati yang Beri Hadiah Mobil Mewah Minta Maaf: Kami Tidak Berniat Pamer

Hadiah mobil mewah membuat netizen bertanya-tanya. Berapa gaji Sekdes sampai bisa membeli 3 mobil sekaligus.

Nur mengaku gaji perangkat desa seperti dirinya tidak besar, hanya Rp3 juta. Namun penghasilan Nur bukan dari gaji menjadi Sekdes semata. 

Untuk diketahui Nur Chamim adalah juragan madu dengan brand Madu Gana. Selain itu dia juga merupakan Dewan Pembina Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Pati.

“Saya juga Ketua Kadin Bidang Pariwisata, saya juga Ketua Asprindo Kabupaten Pati. Jadi saya di bidang usahalah. Jadi kalau ada kabar miring sekdes gajinya berapa, itu bukan sekdesnya,” jelas Nur.

Selain sebagai pengusaha yang bergerak di bidang penjualan madu, Nur Chamim juga menggeluti bisnis jual beli tanah atau properti.

Mobil sebagai alat didik dan motivasi

Hadiah yang diberikan Nur kepada anak-anaknya adalah salah satu caranya untuk memotivasi dan mendidik. Dia mengaku, sewaktu kecil dirinya adalah orang tak mampu.

“Waktu kecil saya anak orang yang tidak punya. Saya mau minta apa-apa, orang tua enggak mampu untuk membelikan. Kala itulah saya tanamkan, besok kalau saya mampu, anak saya minta apa saja akan saya turuti, dengan catatan permintaan yang positif,” tuturnya.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x