Warga Semarang Temukan Mayat Berlumur Lumpur di Sungai, Ada Bercak Menyerupai Darah di Leher

SEMARANG, KOMPAS.TV – Warga menemukan jenazah berlumuran lumpur di Pedurungan Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Terdapat bercak menyerupai darah di sekitar mayat.

Jenazah tersebut ditemukan tertelungkup di bantaran sungai Pekuncen Jalan Tanggul Asri RW 07 RW 02, saat kondisi air sungai surut, Selasa (1/3/2022).

Warga yang menemukan jenaah tersebut, Sumaedi, mengaku menemukan jenazah pria tersebut kondisi tergeletak sekitar pukul 07.30 WIB.

Saat itu dia sedang akan buang air kecil di kamar mandi.

"Setelah buang air kecil saya melihat sekeliling. Kemudian saya lihat bawah (sungai) kok lihat ada seperti boneka di sungai," ujarnya.

Namun, Sumaedi tidak sempat turun ke sungai untuk memastikan kembali. Dia langsung melaporkan temuannya tersebut ke tetangganya.

Baca Juga: Mayat Laki-Laki Ditemukan Membusuk Dekat Sekolah di Bekasi

"Saya lapor ke tetangga untuk memastikan apakah benar itu orang atau boneka," ujarnya.

Selanjutnya, Sumaedi melaporkan ke ketua RT setelah memastikan yang berada di sungai adalah jenazah manusia.

Dia mengaku sekilas melihat bercak menyerupai darah di sekitar leher mayat tersebut.

"Ya tadi ada merah-merah di bagian leher ke atas. Tapi tidak tahu apakah itu darah atau bukan," ujar dia.

Saat ini, jenazah telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

Kapolsek Pedurungan, Kompol Hadi Handoko, membenarkan adanya penemuan jenazah tersebut. Kapolsek mengaku  mendapatkan laporan dari Bhabinkantimas adanya jenazah di sungai sekitar pukul 08.00.

Jenazah tersebut berjenis kelamin pria. Namun, dia belum bisa mengidentifikasi perkiraan usia korban.

Pihaknya langsung berkoordinasi dengan Inafis Polrestabes Semarang.

"Untuk sementara belum diketahui identitasnya. Saat jenazah tersebut dibawa ke Rumah Sakit Kariadi untuk dilakukan identifikasi," jelasnya.

Baca Juga: Kisah Menyeramkan, Mayat Hidup Lagi Setelah Dinyatakan Tewas dan Akan Diautopsi

"Wajahnya sudah agak membusuk, dan kami belum bisa mengidentifikasi berapa umurnya," tutur dia.

Hadi juga membenarkan bahwa terdapat  bercak darah di tubuh korban. Tapi, belum bisa memastikan apa yang menyebabkan tubuh jenazah mengeluarkan darah.

"Kami belum tahu penyebab jenazah mengeluarkan darah. Nanti tim medis yang tahu. Visum luar dan forensik akan dilakukan dilakukan di Kariadi," ujarnya.