Kompas TV regional peristiwa

Saat Pria yang Ancam Patahkan Leher Tak Tahu Siapa Itu Bobby Nasution: Saya Kira Bos Tukang Parkir

Kompas.tv - 27 April 2022, 03:30 WIB
saat-pria-yang-ancam-patahkan-leher-tak-tahu-siapa-itu-bobby-nasution-saya-kira-bos-tukang-parkir
Tangkapan layar video seorang pria menolak e-parking dan ancam patahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution. (Sumber: Instagram/@memomedsos)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

MEDAN, KOMPAS.TV – Pria yang cekcok dengan juru parkir dan mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengira sang walikota adalah bos tukang parkir.

Pengakuan pria bernama Rizkan Putra (27), warga Takengon, Aceh Tengah tersebut disampaikan saat ia bertemu Bobby Nasution di Markas Polrestabes Medan, Senin (25/4/2022).

"Saya mohon maaf sebesarnya kepada Pak Bobby. Saya tidak tahu, saya pikir Pak Bobby itu bos tukang parkir,” ucap Rizkan seperti dilansir dari Antara.

Rizkan meminta maaf kepada semua pihak yang diancamnya, seperti yang beredar luas di media sosial.

Baca Juga: Pelaku Minta Maaf! Akui Salah Mengira Nama Bobby Merupakan Nama Preman, Bukan Wali Kota Medan

“Kepada tukang parkir juga saya minta maaf. Saya memang tidak tahu. Saya mohon dimaafkan," lanjutnya.

Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Bobby Nasution mengaku telah memaafkan pria yang mengancam bakal mematahkan lehernya tersebut, bahkan sebelum Rizkan meminta maaf.

"Sebelum minta maaf pun, ya saya sudah maafkan,” kata dia, Selasa (26/4).

“Cuma yang kita sayangkan aksi kurang terpuji kepada petugas parkir kita yang sedang bertugas.”

Bobby mengatakan, peristiwa itu merupakan hal yang biasa terjadi di lapangan, dan bisa dialami oleh petugas parkir lainnya pada 65 titik penerapan E-Parking di Kota Medan.

Yang paling ditekankan dari persoalan ini, kata dia, bukan pada masalah ancaman mematahkan leher Bobby Nasution.

Tetapi, karena peristiwa tersebut mengakibatkan seorang petugas parkir menjadi korban akibat bagian tangan sempat ditarik.

"Tangannya ditarik, dijepit di jendela mobil dan mobilnya dijalankan. Itu poin pentingnya. Karena sudah kejadian, sudah ada korban dan sudah ada yang terluka.”

“Kalau masalah patahkan leher, belum kejadian," ucap Bobby.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria cekcok dengan juru parkir karena enggan membayar E-Parking (parkir elektronik) di Jalan Rahmadsyah, Medan Kota.

Dalam video yang beredar pada Minggu (24/4) tersebut, terlihat seorang  petugas E-Parking mendatangi pria berambut gondrong mengenakan kacamata untuk meminta biaya parkir menggunakan aplikasi E-Tol.

Namun, pria gondrong berkaus putih yang duduk di kursi depan mobil tersebut enggan membayar biaya parkir.

Dia bahkan terlihat marah-marah dan menolak membayar biaya parkir dengan sistem E-Parkir sembari mengeluarkan kata-kata kasar kepada petugas parkir.

Saat itu petugas parkir sempat menyebut bahwa parkir tersebut merupakan program dari Bobby.

Tetapi, pria itu justru menyuruh petugas parkir untuk memanggil Bobby, dan mengancam akan mematahkan batang lehernya.

Baca Juga: Pria yang Ancam akan Patahkan Leher Wali Kota Medan Bobby Nasution Ditangkap Polisi

“Kau panggil bos-mu kemari,” ucap sang pria di dalam mobil.

“Kau panggil Bobby kemari, biar kupatahkan batang leher Bobby sekalian,” lanjutnya.

Pria bernama Rizkan Putra (27), tersebut kemudian ditangkap oleh polisi.




Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x