Kronologi Anggota DPRD Yogyakarta Meninggal di Ruang Tunggu Bandara Bali, Ditemukan Obat Jantung

DENPASAR, KOMPAS.TV- Suparja, seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ditemukan meninggal dunia di ruang tunggu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (4/4/2023).

Selain boarding pass pesawat, ditemukan pula obat jantung pada tubuh Suparja.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasareskrim) Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai Iptu Rionson Ritonga menjelaskan, calon penumpang tersebut meninggal di ruang tunggu Gate 1 Terminal Keberangkatan Domestik Bandara. 

Baca Juga: Polda Metro Kantongi Bukti CCTV Kasus Kecelakaan Anak Petinggi Polri Tabrak Pelajar hingga Tewas

"Telah terjadi peristiwa calon penumpang pesawat Citilink yang terjadwal berangkat pukul 10.25 Wita dengan rute Denpasar-Jakarta dilaporkan meninggal dunia atas nama Suparja," kata Iptu Rionson, seperti dikutip dari Antara. 

Kasat Reskrim bercerita, mulanya Suparja sempat melakukan pemindaian atau scan barcode ketika naik di area pintu masuk Gate 1.

Setelah itu korban menunggu di ruang tunggu Gate 1 Keberangkatan Domestik dan menunggu jadwal penerbangan menuju Jakarta sekitar pukul 10.10 Wita. Namun korban tak kunjung naik ke pesawat.

Hal itu diketahui saat petugas pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG681 melakukan pemeriksaan. Pihak Citilink selanjutnya mencari korban di sekitar ruang tunggu bandara. 

"Ada salah satu penumpang ditemukan duduk terdiam sambil memegang boarding pass pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG681 oleh petugas Citilink," kata dia.

Setelah itu, korban dibawa menuju Kantor KKP Kelas 1 di Area Kedatangan Domestik menggunakan kursi roda.

Baca Juga: 9 dari 10 Jenazah Korban Dukun Palsu Mbah Slamet Dimakamkan Massal di TPU Desa Balun

Iptu Rionson menjelaskan, Suparja dinyatakan meninggal dunia dengan diagnosis serangan jantung pada pukul 10.35 Wita.

Hal itu diketahui dari obat penyakit jantung yang ditemukan oleh petugas di tas Suparja. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah di Denpasar Bali. 

Sementara itu rekan sesama anggota DPRD DIT Andriani Wulandari, Suparja memutuskan pulang Selasa (4/4) ke Yogyakarta dari rencana awal hari ini Rabu (5/4) lantaran ada urusan keluarga.

Penulis: Gading Persada