Tradisi Pungut Uang di Jalan Bahaya, Ini Imbauan Polisi

SUBANG, KOMPAS.TV - Seperti inilah tradisi memungut uang receh di Jalur Pantura, yang dilakukan Warga Sidoharjo Pusakanagara Subang, pada setiap arus mudik. 

Setiap hari ratusan warga berjejer di pinggir jalan dan jembatan yang berada di perbatasan Subang dan Indramayu sambil membawa sapu lidi. Warga berburu memungut uang receh yang dilempar para pemudik yang melintas. 

Bahkan tak sedikit dari mereka yang membawa anak-anaknya saat berburu memungut uang receh pemudik. Menurut warga, tradisi memungut uang receh ini sudah dilakukan mereka selama turun temurun. Biasanya dalam sehari mereka bisa mengumpulkan puluhan ribu rupiah.

Uang yang didapat warga, biasanya digunakan untuk keperluan sehari-hari. Tradisi memungut uang receh ini sebenarnya cukup membahayakan, baik bagi keselamatan warga pemungut uang receh maupun para pemudik yang melintas. Sehingga polisi setiap hari harus melakukan imbauan agar warga berhati-hati, dan tidak lagi melakukan tradisi yang berbahaya tersebut. 

Meski terus dilakukan imbauan, namun tak sedikit warga yang tetap kembali melakukan memungut uang receh di pinggir jalan, dengan dalih sudah tradisi dan butuh uang untuk lebaran.

Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klik link di bawah .

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/

kompas, berita kompas, berita kompastv, kompas news, kompastv, kompas tv, kompastv live streaming, kompas tv live streaming, live streaming, indonesia, news, youtube news, berita terbaru hari ini, viral terbaru, breaking news, live news, berita terkini, top news