Kompas TV regional sumatra

Viral Warga Riau Rebutan Daging Buangan Bea Cukai di TPA, Ini Penjelasannya

Kompas.tv - 31 Mei 2023, 00:34 WIB
viral-warga-riau-rebutan-daging-buangan-bea-cukai-di-tpa-ini-penjelasannya
Video viral warga gali daging yang sudah dimusnahkan Bea Cukai di Bengkalis, Riau. (Sumber: Instagram @ndorobei.official)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

BENGKALIS, KOMPAS.TV - Belakangan ini viral sebuah video yang menunjukkan sejumlah warga di Bengkalis, Riau berebut daging sapi dan kerbau impor yang disita dan dibuang Bea Cukai Bengkalis di tempat pembuangan akhir (TPA). Video itu menunjukkan warga berebut daging di tumpukan sampah.

Terlihat dalam video, sejumlah orang dengan pakaian kotor membawa bungkusan yang terlihat seperti bungkusan daging dalam berbagai ukuran. Di tempat yang sama, terlihat ekskavator yang tengah mengeruk dan meratakan sampah.

Baca Juga: Kronologi Pengemudi Moge Tabrak Santri saat Menyalip di Ciamis, Pelaku Menyerahkan Diri usai Viral

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoroa mengonfirmasi bahwa kejadian tersebut terjadi di TPA Bengkalis, Riau. Ia menyebut kejadian rebutan daging itu berlangsung pada Senin (29/5/2023) kemarin.

Bimo menyebut sejumlah warga mengambil daging di TPA lalu dibawa pulang. Motifnya adalah untuk dikonsumsi sendiri atau dijual kembali.

Bimo pun menyatakan bahwa pihaknya telah mendatangi rumah-rumah warga dan mengambil daging tersebut untuk dimusnahkan. Pihaknya bersama dinas perindustrian setempat juga melakukan sidak ke pasar tradisional.

"Ini dilakukan untuk memastikan daging tersebut tidak beredar di pasar dan tidak dikonsumsi oleh masyarakat," kata Bimo dikutip Kompas.com, Selasa (30/5).

Usai melakukan sidak, Bimo menyebut daging-daging buangan Bea Cukai tidak ditemukan di pasar. Untuk mencegah hal serupa terjadi, ia pun mengaku akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengedukasi masyarakat.

"Tidak ada di pasar, tapi ditemukan di rumah-rumah warga yang sudah diganti kemasan plastik kiloan yang diduga mau dijual," kata Bimo.

Baca Juga: Viral! Pengendara Motor Pakai Pelat Nomor yang Berlaku hingga 2031, Apakah Bisa?


 



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x