Kompas TV regional jabodetabek

Uji Coba LRT Jabodebek Dimulai Hari Ini 12 Juli 2023, Apa Perbedaan LRT dengan MRT dan KRL?

Kompas.tv - 12 Juli 2023, 07:10 WIB
uji-coba-lrt-jabodebek-dimulai-hari-ini-12-juli-2023-apa-perbedaan-lrt-dengan-mrt-dan-krl
LRT Jabodebek akan diuji coba secara umum mulai 12 Juli hingga 17 Agustus 2023. Berikut perbedaan LRT Jabodebek dengan Mass Rapid Transit (MRT) dan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line yang sudah ada lebih dulu di Jakarta. (Sumber: Kompas.id/Helena Fransisca Nababan)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Uji coba terbatas Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek akan dimulai hari ini, Rabu (12/7/2023) hingga 15 Agustus 2023. Berikut perbedaan LRT Jabodetabek dengan Mass Rapid Transit (MRT) dan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line yang sudah ada lebih dulu di Jakarta.

LRT sendiri dijadwalkan melalui uji coba terbatas dengan penumpang sebelum beroperasi secara resmi. Pendaftaran uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek ini dibuka pada Senin (10/7) kemarin.

Sebelum ada LRT, moda transportasi MRT dan KRL telah melayani rute sekitar Jakarta dan kawasan penyangga seperti Bekasi, Bogor, dan Depok. Ketiganya berfungsi sebagai transportasi umum yang memindahkan banyak orang di dalam kota atau lintas kota yang berdekatan.

Baca Juga: LRT Jabodebek Beroperasi Tanpa Masinis, Hanya Ada 2 Petugas Ini di dalam Kereta

Melansir platform informasi Indonesiabaik yang dibawahi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), berikut perbedaan antara LRT, MRT, dan KRL Commuter Line.

Perbedaan LRT, MRT, dan KRL

Secara umum, moda transportasi LRT, MRT, dan KRL tidak terlihat memiliki perbedaan signifikan. Ketiganya menggunakan kereta yang digerakkan energi listrik di atas rel, tidak menggunakan lokomotif.

Akan tetapi, kendati secara garis besar memiliki persamaan, LRT, MRT, dan KRL memiliki sejumlah perbedaan dan keunggulan masing-masing.

Berdasarkan daya angkut dan ukuran kereta, KRL mempunyai kapasitas paling besar. LRT memiliki kapasitas yang lebih kecil dibanding KRL dan MRT.

Meskipun kapasitasnya paling kecil, LRT unggul dalam pengangkutan jumlah penumpang. Pasalnya, LRT lebih cepat dari segi frekuensi perjalanan dalam sehari.


Dari segi sumber daya listrik, LRT Jabodebek juga memiliki sumber energi berbeda dibanding KRL dan MRT. KRL dan MRT mengambil daya listrik di atas kereta atau biasa disebut Listrik Aliran Atas (LAA).

Sementara itu, LRT mengambil listrik dari bawah atau Listrik Aliran Bawah (LAB). Untuk mengakomodasi sistem ini, LRT pun memiliki rel ketiga yang berisi aliran listrik penggerak atau biasa disebut third rail. Teknologi third rail ini disebut baru pertama ada di Indonesia dengan kehadiran LRT.

Baca Juga: Rute dan Tarif LRT Jabodebek, Mulai Uji Coba 12 Juli 2023

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x