Kompas TV regional sumatra

22 Pendaki Tewas Akibat Erupsi Gunung Marapi Telah Teridentifikasi, Ini Daftarnya

Kompas.tv - 6 Desember 2023, 19:51 WIB
22-pendaki-tewas-akibat-erupsi-gunung-marapi-telah-teridentifikasi-ini-daftarnya
Proses evakuasi korban erupsi Gunung Marapi. Sebanyak 22 jenazah korban erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) telah diidentifikasi, Rabu (6/12/2023). (Sumber: istimewa)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Gading Persada

15.  Irfandi Putra, Laki-laki, Umur 21 tahun.

16. Muhammad Iqbal, Laki-laki, Umur 23 tahun.

Baca Juga: Mbah Rono: Pemda dan Pengelola Bertanggung Jawab Terkait Izin Pendakian Gunung Marapi Sumbar

17. Ilham Nanda Bintang, Laki-laki, Umur 21 tahun.

18. Novita Intan Sari, Perempuan, Umur 39 tahun.

19. Lenggo Baren, Perempuan, Umur 19 tahun.

20. Zikri Habibi, Laki-laki, umur 19 tahun.

21. iarni, Perempuan, Umur 22 tahun.

22.  Frengki Candra Kusuma, Laki-laki, Umur 23 tahun.

Sementara itu, menurut laporan dari Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 40 pendaki yang selamat telah kembali ke rumah masing-masing.

Sementara itu, 12 korban yang mengalami luka-luka masih dalam perawatan intensif di RSAM Bukittinggi dan RSUD Padang Panjang. 

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebut aktivitas vulkanik dari Gunung Marapi masih terjadi. Hingga Rabu (6/12) pagi tadi, Gunung Marapi tercatat sudah mengalami 46 kali erupsi.

Sejumlah wilayah di sekitar Gunung Marapi masih merasakan dampak dari erupsi berupa hujan abu vulkanik.

BPBD Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar bersama tim gabungan terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi di lokasi guna melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar. 

Masyarakat di sekitar Gunung Marapi diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 km dari puncak.

Selain itu, masyarakat yang berada di 4 kecamatan terdekat diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Selain itu masyarakat agar memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan. 

Baca Juga: Ahli Vulkanologi: Gunung Marapi Berstatus Waspada sejak 2011, Tidak Boleh Mendekat Radius 3 Km


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x