Kompas TV regional kalimantan

Si Teda Jadi Maskot KPU kukar 2024

Kompas.tv - 28 April 2024, 17:06 WIB
si-teda-jadi-maskot-kpu-kukar-2024
(Sumber: -)

KUKAR, KOMPAS.TV - KPU Kutai Kartanegara akhirnya mengumumkan maskotnya menjelang pemilu kepala daerah 2024. Dalam rilisnya didepan awak media, KPU Kukar mengumumkan 3 besar usulan maskot, yakni, Juara 1 - Si Teda,Teda akronim dari Tenggarong Pilkada, Teda dalam bahasa Kutai artinya adalah asli atau otentik. Teda menampilkan visual bunga Tenggarong yg kerap dijadikan bahan kuliner yakni sebagai lalapan.


Juara 2 Si Kulih. Dengan Maskot yang mirip harimau. Sementara Juara 3 Ermo - Erau Demokrasi, dengan pemapara. Seekor Naga Erau lengkap dengan baju khas Kutai. 
Maskot Juara 1 ini sesuai dengan budaya dan kearifan lokal yg ada di Kutai Kartanegara. Maskot Si Teda dipilih karena tidak menunjukkan etnis tertentu. Hal ini sejalan dengan semangat Pilkada yang harapannya diikuti seluruh warga Kukar tanpa memandang suku dll. Si Teda menang harapannya juga sebagai sarana promosi kuliner khas Kutai dalam menyambut IKN. 


Penjurian sayembara maskot ini berjalan selama 3 hari dengan jumlah 11 peserta. Sementara, untuk launching maskot akan dilakukan berbarengan dengan Launching Pilkada yang diperkirakan akan digelar 4 Mei 2024.


Sementara dewan jurinya dari KPU: Kadiv Panwas. Sedangkan Juri dari Unsur Budaya dan Pihak Kesultanan, yakni, Awang Surpani, Raden Edi, S. Suriansyah, H. Ari. 
Hasilnya, Karya dari juata 1 sudah dikonsultasikan ke Sultan Kutai Kartanegara dan sepakat dengan pilihan dewan juri serta tanpa revisi. 


"Kami juga sudah menyampaikan dan berdiskusi dengan sultan kutai ing martadipura, dan hasilnya kita sepakati bersama. Dan beliau setuju tanpa revisi," ujar Ketua KPU Kukar Rudi Gunawan.


Pemenang sayembara maskot ini juga mendapatkan apresiasi dengan nilai 10 juta, 7 juta, dan 5 juta untuk masing-masing juara 1, 2, dan 3.


Disinggung mengenai Guest Star untuk launching pilkada, KPU Kukar menjelaskan bahwa masih opsional krn launching pilkada akan bersamaan se Indonesia 508 kabupaten/ kota.
"Untuk guest star saat launching nanti; kita tunggu saja, karena masih dalam pembahasan lanjutan," tutup Rudi. (Rj/Dik/ist)




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x