MALANG, KOMPAS.TV - aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kota Malang ini ricuh saat mahasiswa memaksa masuk ke dalan gedung DPRD Kota Malang. Mereka berhasil menjebol pagar gedung DPRD.
Massa aksi juga membakar ban di depan pintu gerbang. Massa yang berhasil masuk ke dalam area gedung dprd berhasil dihalau keluar oleh polisi dan sebuah kendaraan rantis.
Dalam orasinya, massa aksi masih menyoroti kinerja DPR RI dan pemerintahan presiden Joko Widodo yang tidak berpihak kepada rakyat. massa aksi juga tetap menyuarakan dukungan kepada mahkamah konstitusi yang mengeluarkan putusan 60 dan 70 tentang batas usia dan ambang dukungan calon kepala daerah. menurut massa aksi rencana dpr ri untuk merevisi putusan mk tersebut merupakan bentuk ketidakpedulian dpr ri terhadap rakyat.
Meski sidang paripurna ruu pilkada batal digelar pada kamis kemarin namun para mahasiswa ini tetap turun ke jalan. Mereka juga tidak begitu saja percaya pada DPR RI yang membatalkan RUU Pilkada.
"Sebenarnya dia sudah mendeklair untuk membatalkan, cuma kita berkaca pada tahun tahun sebelumnya 2019 kita selalu dibohongi," kata Aksal.
aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa ini mendapat penjagaan dari polresta malang kota dan anggota Brimob.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.