Bacaan Doa Nabi Muhammad di Bulan Rajab

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ada sebuah doa Nabi Muhammad yang sering beliau baca ketika memasuki bulan Rajab. Doa ini tentu saja bisa kita amalkan sebagai bagian dari meniru kebiasaan baik beliau.

Apalagi sebentar lagi, bulan Rajab sudah di depan mata. Bulan Rajab 1443 Hijirah jatuh pada hari Kamis besok, 3 Februari 2022 hijriah.

Bulan Rajab adalah 1 dari empat bulan hijriah yang diistimewakan dalam Islam bersama dengan bulan Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Muharram.

Baca Juga: Hilal Tak Terlihat, Awal Rajab 1443 H Jatuh Pada Besok Kamis 3 Februari 2022

Hal itu termaktub dalam firman Allah terkait bulan-bulan haram atau bulan suci umat Islam. Bulan yang harusnya diisi dengan kebaikan, bukan keburukan maupun -- di zaman dulu -- larangan peperangan.

Firman Allah SWT:

Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa. 

(QS At Taubah [9]:36).

Para ulama menafsirkan empat bulan haram itu, salah satunya adalah bulan Rajab. Bulan yang menjadi penanda akan datangnya bulan suci Ramadan tidak lagi lama lagi. Setelah Rajab, Sya'ban lantas Ramadan.

Untuk itulah, di bulan Rajab ini umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak zikir, selawat dan tentu saja ibadah puasa sebagai upaya persiapan bulan Ramadan.

Baca Juga: Bacaaan Niat Puasa Rajab Arab-Latin, Lengkap Beserta Waktu Terbaik Berpuasa

Doa Nabi Muhammad ini salah satu yang bisa diamalkan. Ini doa yang diharapkan membuat hidup kita kian berkah dan mendapatkan syafaat dari beliau.

Doa Nabi Muhammad di Bulan Rajab

Allâhumma bârik lanâ fî rajaba wasya‘bâna waballighnâ ramadlânâ

“Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan.”

(Lihat Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir)

 

Semoga Allah senantiasa memberi berkah kepada kita semua.

Amin.

Wallahu a'lam.