Kreatif! Desa ini Menerapkan Jual Beli dengan Sistem Barter

KUNINGAN, KOMPAS.TV - Desa Nangka, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, adalah sebuah desa yang terletak di kaki gunung Ciremai.

Desa Nangka dikelilingi oleh hutan dan perbukitan, yang mayoritas warganya hidup dengan bertani dan berkebun. 

Saat memasuki desa Nangka, di kiri dan kanan jalan kita akan disuguhi oleh berbagai macam jenis tanaman dan sayur mayur yang ditanam oleh warga.

Seluruh tanaman dan sayuran ini ditanam di berbagai media, seperti polybag, pot, ember, dan berbagai wadah lainnya yang diletakkan di pinggir jalan, trotoar, dinding rumah, pagar, bahkan hingga di atap-atap rumah. 

Tanaman yang dibudidayakan sangat beragam, mulai dari daun bawang, seledri, selada air, dan berbagai macam sayuran lainnya.

Selain untuk dikonsumsi, seluruh tanaman ini dijadikan oleh warga sebagai tanaman hias yang menghiasi rumah rumah mereka. 

Yang unik, Pemerintah Desa melalui Kelompok Wanita Tani menyediakan wadah jual beli hasil panen setiap hari Minggu.

Warga bisa menukarkan hasil panen mereka dengan berbagai macam kebutuhan pokok antar warga, sementara sisanya dikumpulkan dan dijual ke pasar.

Sistem barter yang diprogramkan oleh Pemerintah Desa setempat disambut baik oleh warga.

Seperti yang terlihat di salah satu warung bakso. Salah seorang warga membawa berbagai macam sayuran hasil panen. 

Setelah ditimbang dan dinilai dengan rupiah, kemudian warga tersebut mendapatkan bakso yang sesuai dengan harga sayuran yang dibawanya. 

Desa Nangka kerap kali menjadi desa percontohan dalam dan luar daerah Kuningan. Semangat menanam warga membawakan hasil panen yang melimpah.

Pada saat sebagian warga terpuruk, desa ini justru dapat bangkit sebagai desa agrobisnis.