Gapeka 2025 Berlaku 1 Februari, Ini Daftar 13 KA Jarak Jauh yang Tetap Dapat Subsidi
Ekonomi dan bisnis | 31 Januari 2025, 05:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- KAI bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan resmi memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 pada 1 Februari. Hadirnya Gapeka baru akan ada peningkatan frekuensi perjalanan kereta, kecepatan kereta, hingga pembukaan kereta dengan rute baru. Naun, kereta subsidi akan tetap ada untuk melayani masyarakat.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, melalui implementasi Gapeka 2025, jumlah perjalanan kereta api penumpang meningkat sebesar 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dari 226 perjalanan menjadi 246 perjalanan per hari.
Kapasitas angkut penumpang pun naik 14 persen, dari 116.332 tempat duduk menjadi 132.680 tempat duduk per hari.
"Peningkatan ini merupakan optimasi pola operasi dan rangkaian kereta, serta mendukung realisasi perjalanan kereta api jarak jauh yang kini mencapai rata-rata 540 tempat duduk per rangkaian kereta api,”kata Anne dalam keterangan resminya, Kamis (30/1/2025).
Anne mengungkap, selain angkutan penumpang, kapasitas angkutan barang juga mengalami pertumbuhan. Melalui optimalisasi operasi dan infrastruktur, kapasitas angkut di Sumatera Selatan meningkat.
Di Divre III Palembang dan Divre IV Tanjungkarang, pada Gapeka baru menambah total 28 perjalanan KA barang untuk mendukung kelancaran logistik nasional khususnya batu bara sebagai pembangkit tenaga listrik di Jawa dan Bali.
Di Divre III Palembang, terdapat 26 perjalanan tambahan yang mencakup KA Baratarahan, Barapati, Simpangmuara, Baraserdang, Baramegang, dan Simpangrapi dengan relasi Tanjungenim Baru, Muaralawai, Sukacinta, Gunungmegang, dan Merapi menuju berbagai tujuan baik reguler maupun fakultatif.
Sementara itu, Divre IV Tanjungkarang menambah 2 perjalanan KA Baratarahan pada relasi Tarahan – Tanjungenim Baru.
"Penambahan frekuensi ini diharapkan meningkatkan efisiensi distribusi batu bara sebagai bahan bakar listrik untuk energi nasional yang berperan dalam mendukung ketahanan energi di Indonesia khususnya wilayah Jawa dan Bali,” ujar Anne.
Sebagai bagian dari pelayanan publik, KAI dan DJKA tetap menyediakan sejumlah Kereta Api Public Service Obligation (PSO) jarak jauh atau kereta subsidi dengan tarif terjangkau di berbagai rute, antara lain:
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV