> >

Bikin Simbol LGBT di Dekat Gambar Kabah, Empat Mahasiswa Turki Ditangkap

Kompas dunia | 30 Januari 2021, 23:38 WIB
Unjuk rasa di Universitas Bogazici terkait penunjukkan rektor. (Sumber: AP Photo)

Baca Juga: Dipenjara karena Bercinta dengan Ayam, Masa Tahanan Pria Ini Akhirnya Dikurangi

Opini publik di Turki secara umum sangat konservatif dan komunitas LGBT dilaporkan mengalami diskriminasi dan pelecehan.

Sementara itu, Kepala Penasihat Presiden Recep Tayyip Erdogan, Ibrahim Kalin, menegaskan keempat mahasiswa itu memang pantas dihukum.

“Baik kebebasan berekspresi maupun hak untuk protes, tidak dapat membela karya seni tersebut. Tindakan tersebut pantas menerima hukuman yang layak,” ujarnya.

Baca Juga: Pemimpin Sayap Kanan Prancis Usulkan Larangan Berjilbab Demi Peluang Menang di Pilpres 2022

Para maahasiswa itu berunjuk rasa atas penunjukkan Profesor Melih Buluh sebagai rektor Universitas Bogazici.

Para demonstran tersebut percaya bahwa Profesor Buluh memiliki hubungan dengan Partai Erdogan, Partai Keadailan dan Pembangunan (AKP).

Para pendukung mahasiswa yang ditangkap menuntut pembebasan mereka lewat akun Twitter Solidaritas Bogazici.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU