> >

Kecam AS, China Sebut Taiwan sebagai Pengembara yang akan Kembali Pulang

Kompas dunia | 20 Desember 2021, 13:26 WIB
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi. (Sumber: CGTN)

“Tindakan sesat inilah yang telah mengubah status quo dan merusak perdamaian di Selat Taiwan, melanggar konsensus masyarakat internasional dan norma-norma dasar hubungan internasional,” ujarnya dilansir dari US News.

Ia pun menegaskan China telah mengambil tindakan balasan yang kuat untuk mengejutkan arogansi dari mereka yang menarik kemerdekaan formal Taiwan.

“Taiwan adalah pengembara yang akhirnya akan pulang ke rumah, bukan bidak catur yang akan digunakan oleh pihak lain. China harus dan akan melakukan reunifikasi,” tambahnya.

Baca Juga: Iran Deteksi Kasus Omicron Pertama pada Warga yang Kembali dari UEA

China sendiri kesal dengan dukungan AS terhadap Taiwan.

AS sebelumnya mengungkapkan bakal memberikan dukungan persenjataan kepada Taiwan.

Bahkan dikabarkan sejumlah pasukan militer AS ada di Taiwan untuk melatih tantara negara tersebut.

Taiwan sendiri kerap mengecam tekanan China, dan menegaskan hanya rakyat Taiwan yang berhak menentukan masa depannya, dan tak akan menyerah dari ancaman.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : US News


TERBARU