> >

PM Australia Katakan Lepas dari Inggris dan Menjadi Republik Bukan Prioritas

Kompas dunia | 15 September 2022, 09:48 WIB
PM Anthony Albanese  hari Kamis, (15/9/2022) mengatakan prioritasnya adalah mengadakan referendum tentang hak-hak politik masyarakat adat, bukan untuk mencopot raja Inggris dari poaisi kepala negara Australia. (Sumber: South China Morning Post)

Jajak pendapat menjelang referendum 1999 dan sebelum kematian Ratu Elizabeth II menunjukkan sebagian besar warga Australia mendukung menjadi republik.

"Mendapatkan perubahan konstitusi di negara ini sangat sulit," kata Albanese, menunjuk pada pemungutan suara tahun 1999.

"Gagasan bahwa Anda akan melakukan banyak debat sekaligus, menurut saya, tidak layak dan saya  membuat prioritas saya dengan jelas."

Masalah apakah Australia akan menjadi republik dihidupkan kembali sejak Albanese terpilih sebagai perdana menteri awal tahun ini, menggantikan pemerintah konservatif yang lebih mendukung monarki.

Dia dengan cepat menunjuk "menteri republik" pertama di negara itu dan menyarankan agar referendum lain dapat diadakan di masa depan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Straits Times


TERBARU