> >

Viral Kematian Bayi Usai Dipijat, Ini Penjelasan dan Tips Dokter Anak

Kesehatan | 25 April 2024, 07:26 WIB
Ilustrasi bayi yang sedang rewel (Sumber: Dok. Shutterstock)

"Dan jangan membangunkan bayi yang tidur untuk dipijat karena dipijat harus dalam kondisi yang sehat dan menjaga stimulasi yang diberikan agar manfaat dipijat lebih maksimal untuk anak," ungkapnya.

Intinya, waktu paling tepat memijat bayi adalah saat si kecil tidak rewel, tidak kelaparan, dan tidak kekenyangan.

Ayah dan bunda juga harus memastikan tangan Anda sudah dalam keadaan bersih dan tidak memiliki kuku panjang yang berisiko menyakiti si buah hati.

"Dan lihat responsnya. Kalau si kecil keliatan seneng, ya berarti ia suka. Kalau gelisah atau menangis segera hentikan pijitan," terangnya.

Area tubuh bayi yang boleh dipijit  bayi bisa dimulai dari kaki, perut, dada, tangan, wajah, dan punggung.

"Kenapa harus dimulai dari kaki? Karena bagian kaki adalah bagian tubuh yang paling sering mendapatkan rangsangan, karena itu dinilai kurang sensitif dibandingkan tubuh yang lain. Sehingga, paling bagus untuk dilakukan pijatan," terangnya.

Meski boleh dipijat, harus hati-hati saat memijat area perut bayi.

"Jadi, pemijatan bagian perut itu menggunakan gerakan searah jarum jam. Ada juga gerakan matahari bulan dan gerakan i love you," ujarnya.

Area pusar harus dihindari untuk dipijat, jika bekas lilitan tali pusar belum kering. Saat memijat area wajah bayi, ayah dan bunda harus menghindari area dekat mata dan ubun-ubunnya tidak boleh dipijat terutama ketika usia anak kurang dari dua tahun.

Baca Juga: 6 Makanan Ini Bisa Tingkatkan Libido dan Gairah Seksual Anda

Teknik memijat bayi

Pijatan di bagian perut tidak boleh asal, ayah dan bunda harus memijatnya dengan ringan dan searah jarum jam. Ada beberapa teknik pijat perut bayi yaitu matahari bulan dan I love U.

Teknik matahari bulan dilakukan dengan gerakan setengah lingkaran dari kanan ke kiri, tidak boleh dibalik. Sebab, pencernaan usus arahnya dari kanan ke kiri.

Pijat i love u yaitu dengan menggunakan gerakan yang mengikuti alur usus besar untuk mendorong kotoran ke anus.

"Pijatan perut dengan gerakan yang salah dan tekanan yang berlebihan bisa menyebabkan terjadinya ileus atau penyumbatan usus, yang mengakibatkan adanya perlengketan," ujarnya.

Dokter spesialis anak ini menerangkan bahwa penyumbatan usus berisiko menyebabkan kematian karena memotong suplai darah ke sebagian usus.

"Oleh karena itu, jangan melakukan pijatan bayi tanpa mendapatkan informasi dan belajar pada ahli yg sudah terdaftar atau terseritifksi secara resmi," tandasnya.

 

Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU