> >

Isak Tangis Zaenuri, Tak Percaya bisa Haji setelah 24 Hari Bergulat antara Hidup-Mati karena Covid

Agama | 15 Juni 2022, 05:26 WIB
Zaenuri, jemaah haji asal Pati dengan foto ia saat kritis karena Covid-19 (Sumber: ANTARA/Desi Purnamawati)

Tapi rezeki tidak kemana. Akhirnya ia pun merasakan mendapat barakah yang tidak bisa ditukar apapun.

Rasa syukur tak henti dipanjatkan Zaenuri, terlebih lagi setelah mendapatkan kabar namanya masuk dalam daftar jamaah calon haji yang akan diberangkatkan pada 2022.

Tergabung dengan kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Solo (SOC1), Zaenuri dan Suhartatik tiba di Madinah pada 4 Juni 2022.

Di Masjid Nabawi, Zaenuri juga tidak berhenti meneteskan air mata, karena masih diberi umur panjang dan kesehatan hingga berkesempatan ke Tanah Haram.

Baca Juga: Sistem Acak, 1.300 Jemaah Haji Indonesia Dapat Hotel Bintang 5, Jaraknya 50 Meter dari Masjid Nabawi

Anugerah Tak Terlupakan 

Mendapat kesempatan berkunjung ke Mekkah dan Madinah menjadi impian terbesar bagi umat Islam, menjadi pengalaman berharga dan anugerah yang tidak bisa ditukar dengan uang sekalipun.

Itu pula yang dirasakan Zaenuri, seakan ia mendapatkan kesempatan oleh Allah SWT untuk memperbaiki diri, terlebih lagi setelah mendapat cobaan penyakit yang berat.

"Ini pengalaman yang luar biasa, tidak bisa dinilai dengan uang. Alhamdulillah pemerintah Indonesia bisa memberangkatkan kita tahun ini walaupun ada pembatasan kuota," katanya.

Tidak banyak persiapan yang dilakukan Zaenuri untuk menjaga kesehatan di Tanah Suci.

Ia hanya berjalan kaki bersama sang istri setiap akhir pekan agar kondisi fisiknya siap menjalankan ritual ibadah haji yang sebagian besar merupakan ibadah fisik.

"Mudah-mudahan bisa dilancarkan, bisa mengikuti rukun dan sunah, kita tidak tahulah kita masih diberi kesempatan untuk memperbaiki diri," katanya.

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU