> >

Pengacara Sebut Siskaeee Idap Gangguan Jiwa Tak Ada Kasih Sayang Orang Tua, akan Ajukan Pemeriksaan

Hukum | 30 Januari 2024, 08:58 WIB
Fransisca Candra Novitasari alias Siskaeee tiba di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (25/9/2023). (Sumber: ANTARA/Cahya Sari)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kuasa hukum Fransiska Candra Novita Sari alias Siskaeee, Boy Siahaan, mengatakan bahwa kliennya mengidap gangguan kejiwaan.

Alasan ini sebelumnya disertakan dalam permohonan penangguhan penahanan yang kemudian ditolak oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Dalam Obrolan Newsroom Kompas.com, Boy Siahaan menjelaskan lebih lanjut mengenai gangguan jiwa yang dialami Siskaeee. Ia menyebut, gangguan kejiwaan itu dialami kliennya lantaran kurangnya kasih sayang dari orangtua.

Baca Juga: Usai Cabut Gugatan, Siskaeee akan Ajukan Praperadilan Baru karena Dijemput Paksa dan Ditahan Polisi

“Dikarenakan memang dari dulu dia sudah ditinggalkan orangtuanya. Makanya ada gangguan kejiwaan atau kurang kasih sayang orangtua, makanya dia bisa begini,” kata Boy, Senin (29/1/2024).

Meski menyebut kliennya mengidap gangguan jiwa, Boy mengaku belum mengantongi bukti medis. Ia mengaku mendapat informasi tersebut dari keluarga Siskaeee.

Boy bilang, Siskaeee mengidap gangguan jiwa sejak tahun 2020, sebelum menjalani proses hukum terkait produksi film porno ini.

Untuk itu, pihaknya akan mengajukan pemeriksaan kesehatan kejiwaan kepada penyidik Polda Metro Jaya untuk membuktikan bahwa kejiwaan kliennya memang bermasalah.

“Kami sedang koordinasi dengan tim kuasa hukum untuk bagaimana tekniknya nanti untuk mengajukan permohonan ini,” ucap Boy.

Sebelumnya, Siskaeee melalui kuasa hukumnya yang lain, Tofan Agung Ginting mengajukan permohonan penangguhan penahanan, Kamis (25/1/2024).

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com


TERBARU