Driver Ojol yang Tabungannya Ludes Usai Terima Telepon dari Nomor Misterius Ternyata Korban PHK

Selebihnya, untuk modal pembangunan rumah dia meminjam uang ke bank sebanyak Rp31 juta.

"Kebetulan istri saya juga ada usaha kecil-kecilan, jadi saya pinjam melalui kredit usaha rakyat," ujar Irwan.

Irwan pun masih tidak percaya dengan musibah yang dialaminya, sebagian besar uang tabungan yang dikumpulkannya selama bertahun-tahun itu hilang.

Impian Irwan membangun rumah pun hampir pupus. Impian untuk membangun rumah dan tempat jualan istrinya terancam tak akan tercapai karena kasus dugaan penipuan yang dialaminya.

Baca Juga: Tak Pulang 3,5 Tahun, Pemuda Ini Beri Kejutan Orang Tua dengan Menyamar Jadi Ojol, Kisahnya Viral

Irwan mengaku sampai saat ini dirinya belum berani keluar rumah untuk bekerja menjadi driver ojol.

Setiap keluar rumah, kata dia, kepalanya mendadak pusing karena kerap mengingat uang hasil tabungannya yang hilang ditipu itu.

"Kalau saya bengong di rumah alhamdulillah keluarga juga banyak yang hibur," ucap Irwan.

Selain itu, Irwan yang masih trauma belum berani pergi ke masjid. Padahal, sebelumnya Irwan merupakan muazin di masjid sekitar rumahnya.

"Kemarin sampai pihak masjid datang ke rumah untuk memberi dukungan," kata Irwan.

Baca Juga: Berbohong ke Istri Jadi Korban Klitih, Pengemudi Ojol Malah Berurusan dengan Polisi

Sebelumnya, pada Selasa (19/4/2022), saat Irwan tengah mengantar penumpang, ia mendapatkan telepon dari seorang yang mengaku sebagai pegawai Bank BRI dengan nomor (401) 777-7910.

Belakangan diketahui, orang tak dikenal itu ternyata seorang penipu. Dalam melancarkan aksinya, pelaku menggunakan modus undian berhadiah.

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV