Kompas TV regional wawancara

Jembatan Gladak Perak Putus, PUPR akan Bangun Jembatan Gantung untuk Sementara

Kompas.tv - 10 Desember 2021, 10:26 WIB
Penulis : Natasha Ancely

KOMPAS.TV - Pencarian korban hilang dalam bencana awan panas gunung semeru terus dilakukan.

Di Dusun Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Lumajang tim SAR masih mencari 12 korban yang belum ditemukan.

Beberapa kendala dihadapi, salah satunya karena minimnya saksi yang mengetahui keberadaan terakhir dari korban.

Sementara itu, di Dusun Kajarkuning, Desa Sumberwuluh tim gabungan menurunkan delapan anjing pelacak untuk membantu proses pencarian jenazah korban yang masih tertimbun.

Ketua Kadin Lumajang Agus Setiawan mengatakan, sejauh ini bantuan sudah menumpuk, jumlah pos pengungsian di Kabupaten Lumajang sudah sebanyak 115 dengan lebih dari 6.000 jiwa.

Baca Juga: Warga Sumbar Sumbang Satu Ton Rendang untuk Korban Bencana Semeru

Sementara itu Agus menyebut, 422 UMKM, 200-300 lahan pertanian, dan 3.000 lahan peternak terdampak guguran awan panas Semeru. Hingga total kerugian dikisarkan mencapai Rp 1 triliun untuk saat ini.

Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmawidjaja menyatakan, pihaknya akan segera membangun kembali jembatan yang terputus yaitu Gladak Perak dan di Besuk Kobokan.

Endra menjelaskan, untuk sementara jembatan Gladak Perak akan diganti dengan jembatan gantung sepanjang 84 meter dan hanya bisa dilalui oleh manusia dan sepeda motor.

Pengerjaan akan selesai dalam kurun waktu kurang lebih dua bulan.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA


Close Ads x