Mudik Lebaran 2023, PLN Jakarta Raya Siapkan Pasokan Listrik Berlapis di 9 Lokasi Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pihak PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya menyiapkan pasokan listrik berlapis untuk 9 lokasi utama pemberangkatan pemudik dari Jakarta dan sekitarnya. 

Yakni Terminal Pulogebang, Terminal Kampung Rambutan, Terimal Kalideres, Terminal Tanjung Priok, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, Stasiun Jatinegara, dan Bandara Halim Perdana Kusuma. 

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B. Pangaribuan mengatakan, hal itu dilakukan untuk memastikan bandara, stasiun, dan terminal terjaga keandalan pasokan listriknya. 

"Ada 9 pantauan utama stasiun, bandara, maupun terminal bus di wilayah kerja PLN UID Jakarta Raya yang siap kami jaga kelistrikannya. Petugas kami standby di sana," kata Doddy dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/4/2023). 

Ia mengungkapkan, Bandara Halim Perdana Kusuma dipasok daya 3.500 kilo Volt Ampere (kVA) dan diperkuat dengan 4 lapis suplai listrik.

Baca Juga: Cerita Pengandara Motor Bawa Anak Tempuh 550 Km Selama 20 Jam untuk Mudik di Sumatera

Bandara Halim juga dilengkapi Automatic Change Over untuk memindahkan otomatis pasokan listrik apabila terjadi gangguan. 

"Petugas PLN standby di Bandara Halim Perdana Kusuma selama arus mudik dan arus balik. PLN juga sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar siaga berjalan dengan lancar," ujarnya.  

Doddy menyampaikan, tak hanya di 9 lokasi transportasi umum saja, PLN UID Jakarta Raya juga bersiaga di 454 masjid, 32 zona pertahanan, 59 zona pemerintahan, 58 rumah sakit, 5 lokasi wisata, 94 pusat perbelanjaan, 31 lokasi SPKLU, dan 20 lokasi SPBKLU. 

"Petugas siaga PLN ini tidak mudik demi menjaga kenyamanan warga yang mudik maupun tetap di Jakarta untuk berlibur," ucapnya. 

Sebelumnya, PLN memperkirakan beban puncak kelistrikan pada periode mudik Lebaran 2023 akan turun menjadi 29 gigawatt (GW), dari biasanya 44 GW.

Baca Juga: Menhub Imbau Pemudik Balik ke Jakarta 26-28 April, Jasa Marga Akan Beri Diskon Tarif Tol

Di sisi lain, daya pasok PLN sebesar 46,2 GW.

Dengan demikian, PLN memastikan mampu memenuhi kebutuhan pasokan tenaga listrik selama periode Lebaran 2023.

"Artinya dalam hadapi Lebaran kali ini, pasokan tenaga listrik jauh dari beban puncak sehingga kondisi aman," kata Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo saat Apel Siaga Kelistrikan Idul Fitri 1444 H di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Sementara itu, terkait pasokan energi primer, ia juga menjamin dalam kondisi aman dengan ketersediaan pasokan energi rata-rata di atas 20 hari operasional (HOP).

"Kita buat sistem pasokan energi primer yang lebih kokoh. Tahun ini, kita sudah cek, setiap pembangkit kita HOP stok batubara di atas 20 hari operasi. Artinya, kondisi pembangkit kita sangat aman," ujar Darmawan seperti dikutip dari Kompas.com.

Darmawan menambahkan, untuk menjaga keamanan pasokan listrik, PLN menyiagakan 82.690 personel di lapangan.

Terdiri dari 20.130 personel PLN dan 61.560 tenaga alih daya yang mencakup tim pelayanan teknik dan tim pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB).

Baca Juga: Cuti Bersama dan Libur Lebaran, MRT Jakarta Beroperasi dari Pukul 06.00 - 24.00 WIB

PLN juga menyiapkan alat pendukung mulai dari 1.478 genset, 559 uninterruptible power supply (UPS), 925 unit gardu bergerak (UGB), 16 unit trafo mobile, 259 crane, 3.260 mobil dan 3.395 motor.

Kemudian ada sekitar 2.300 posko siaga kelistrikan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Darmawan pun menginstruksikan agar seluruh posko ditempatkan di titik-titik krusial.

"Saya minta posko-posko siaga bisa dibangun di seluruh tempat-tempat publik. Kita hadir di mana masyarakat butuh keberadaan PLN," tandasnya.