Kompas TV feature tips, trik, dan tutorial

Cara Mengatasi Sakit Tenggorokan, Gejala Omicron yang Paling Sering Muncul

Kompas.tv - 20 Februari 2022, 05:46 WIB
cara-mengatasi-sakit-tenggorokan-gejala-omicron-yang-paling-sering-muncul
Ilustrasi sakit tenggorokan, sebagai gejala Omicron yang sering dikeluhkan. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sakit tenggorokan adalah salah satu dari beberapa gejala Omicron yang paling sering muncul.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Eksekutif di Royal Society for Public Health, Christina Marriot.

“Bukti yang ada menunjukkan bahwa orang yang telah menerima dua dosis vaksin biasanya menunjukkan gejala (Omicron) yang tidak terlalu parah, seperti sakit kepala, pilek, bersin, sakit tenggorokan, dan kehilangan kemampuan mencium," ujar Christina, dikutip dari Independent, Minggu (20/2/2022).

Meskipun gejala Omicron memerlukan perhatian medis, namun ada pengobatan rumahan tertentu yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi masalah sakit tenggorokan.

Berikut beberapa obat herbal sakit tenggorokan yang mampu meringankan gejala Omicron.

Baca Juga: Catat, Ini Perbedaan Gejala Omicron Pada Orang yang Belum dan Sudah Vaksin

Rebusan jahe dan madu

Rebusan jahe dan madu dapat membasmi kuman jahat dan virus yang menyebarkan infeksi. 

Jahe secara efektif dalam mengurangi gejala sakit tenggorokan, sedangkan madu adalah agen anti-inflamasi yang menenangkan yang memperkuat kekebalan tubuh.

Kombinasi unik ini juga bertindak sebagai ekspektoran dan membuka sinus, menghilangkan lendir dan menghilangkan iritasi yang mungkin membuat tenggorokan gatal-gatal.

Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan larutan air garam adalah salah satu solusi terbaik untuk mengatasi sakit tenggorokan dan membunuh kuman dan virus.

Air garam dapat membantu mengurangi gejala Omicron seperti pembengkakan dan iritasi. 

Ini juga merupakan cara yang baik untuk tetap terhidrasi, yang sekali lagi, sangat penting ketika Anda mengalami serangan pilek, batuk, atau infeksi virus apa pun.

Baca Juga: Ini Gejala Omicron yang Paling Sering Dialami Anak, Apa Saja?

Lakukan 2-3 kali sehari, selama minimal tiga hari agar pengurangan gejala sakit tenggorokan lebih maksimal.

Akar manis

Akar manis seringkali dikonsumsi ketika seseorang merasakan infeksi virus mulai menetap. 

Ini juga merupakan pereda yang baik untuk rasa gatal yang disebabkan oleh sakit tenggorokan. 

Akar manis mengandung sifat anti-virus yang bermanfaat menargetkan patogen penyebar penyakit.

Kandungan antioksidan juga menangani radikal bebas yang dapat membahayakan kekebalan tubuh.

Meskipun beberapa obat herbal di atas dapat mengatasi sakit tenggorokan, namun bukan berarti mereka merupakan obat Covid-19.

Apabila menemukan gejala Covid-19 seperti batuk, sesak napas, dan sakit tenggorokan, segera periksa ke dokter agar mendapatkan perawatan.




Sumber : Independent


BERITA LAINNYA



Close Ads x