Kisah Kebakaran Penjara di Dunia, dari Overkapasitas hingga Perkelahian Antargeng

"Kejadian ini sangat mengerikan. Ketika staf kami masuk ke dalam penjara, dia mendapati banyak narapidana dalam keadaan hangus, kondisi mereka hampir tak bisa dikenali," kata pejabat kejaksaan Honduras Ferrea. Dia mengatakan, untuk mengungkap identitas korban, petugas menggunakan rekaman gigi dan DNA.

Diduga, penyebab kebakaran karena ulah seorang napi yang sengaja membakar matras. 

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mencatat  Honduras merupakan negara yang memiliki tingkat kejahatan tertinggi di dunia. Di antaranya perkelahian brutal antargeng di jalanan, perdagangan obat bius dan kemiskinan. 

Baca Juga: DVI dan Puslabfor Polri Bantu Penanganan Kebakaran Lapas Tangerang

3. Kebakaran Lapas Cile, Menewaskan 81 Napi 

Kebakaran Lapas San Miguel, Kota Santiago, ibu kota Cile, yang terjadi pada Desember 2010  menyebabkan sedikitnya 81 orang tewas.

Api mulai menjalar pada pukul 05.30 pagi yang dipicu oler pertarungan antargeng, yang saling membakar kasur. 

Kebakaran pun tak terhindarkan. Ratusan narapidana diungsikan dan sedikitnya 19 orang terluka sebagian diantaranya luka parah. Naas, ada 81 napi tewas terpanggang. 

Lapas San Miguel berkapasitas 700 orang namun diisi oleh 1.900 narapidana.

4. Kebakaran Lapas di Peru, dengan 9.345 Napi

Penjara Lurigancho di Kota Lima, Peru, ini merupakan lapas dengan tingkat overkapasitas tinggi dengan 9.345 penghuni napi. 

Kebakaran yang terjadi pada Maret 2017 itu, menewaskan dua napi. Namun, kebakaran ini sulit dipadamkan, karena masalah air yang tidak tersedia. Masalah itu dipicu karena banjir dan longsor yang menimpa Kota Lima sebelumnya.

Banjir dan longsor telah menyebabkan 75 orang tewas dan 263 luka-luka.