Kompas TV internasional kompas dunia

Warga China Bersiap Mudik Jelang Imlek, Pemesanan Tiket Kereta Melonjak 220 Persen

Kompas.tv - 25 Desember 2022, 19:26 WIB
warga-china-bersiap-mudik-jelang-imlek-pemesanan-tiket-kereta-melonjak-220-persen
Arsip. Warga mengantre untuk pemeriksaan tiket dan keamanan di Stasiun Kereta Beijing, Beijing, China, pada Sabtu, 30 Agustus 2016. Ratusan juta orang diperkirakan akan mudik untuk perayaan Festival Musim Semi atau untuk liburan. (Sumber: AP Photo/Mark Schiefelbein)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

 

BEIJING, KOMPAS.TV - Warga China mulai berburu tiket kereta api untuk mudik selama libur Tahun Baru Imlek mendatang. Musim libur Imlek di China sendiri akan berlangsung dari 7 Januari hingga 15 Februari 2023.

Dilansir Antara, pemesanan tiket kereta api untuk mudik ke berbagai tujuan di China meroket per Sabtu (24/12/2022).

Menurut data platform elektronik Qunar, dalam empat jam pertama sejak pemesanan dibuka pada Sabtu, pemesanan tiket meningkat hingga 220 persen dibanding sehari sebelumnya.

Data Qunar menunjukkan tiket kereta yang paling banyak diburu calon pemudik pada hari pertama pemesanan adalah rute Beijing-Zhengzhou dan Beijing-Wuhan.

Baca Juga: Bocor! Terungkap Laporan 250 Juta Orang di China Terkena Covid-19 pada Desember 2022

Pada Minggu (25/12), Deputi Direktur Qunar Guo Lechun menyatakan puncak arus mudik Tahun Baru Imlek China diperkirakan terjadi pada 15 Januari 2023, ketika para pekerja migran pulang kampung.

Qunar juga mencatat sekitar 13.000 pemesanan tiket kereta per hari untuk mudik Imlek sejak 17 Desember dengan tujuan utama Chengdu, Chongqing, dan Changsha. Daerah-daerah itu dikenal sebagai penyumbang pekerja migran terbesar.

Sementara itu, platform agen wisata Trip.com memprediksi adanya kenaikan 34 persen perjalanan antarprovinsi selama musim libur Imlek mendatang.

Sebagai langkah antisipasi, operator kereta api China telah menyiapkan 6.077 rangkaian kereta penumpang sebelum puncak arus mudik.

Pada hari puncak mudik, rangkaian kereta akan ditambah menjadi 6.107 untuk menjamin pemenuhan kapasitas maksimal.

Arus mudik Imlek di China diperkirakan akan terjadi seiring pelonggaran kebijakan pembatasan terkait Covid-19 sejak awal Desember lalu.

Sekarang tidak ada lagi pembatasan mobilitas masyarakat meskipun China saat ini sedang dilanda lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron.

Baca Juga: Resep Lontong Cap Go Meh untuk Pemula, Sajian Penutup Perayaan Imlek


 



Sumber : Antara



BERITA LAINNYA



Close Ads x