Kompas TV internasional kompas dunia

Malaysia Bersiap Hadapi Potensi Penyakit X, Patogen Hipotetis yang Bisa Sebabkan Wabah Internasional

Kompas.tv - 6 Oktober 2023, 11:29 WIB
malaysia-bersiap-hadapi-potensi-penyakit-x-patogen-hipotetis-yang-bisa-sebabkan-wabah-internasional
Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia. Kementerian Kesehatan Malaysia menyatakan bahwa pihaknya siap dan waspada terhadap potensi munculnya penyakit X yang bisa menyebabkan wabah. Apa itu Penyakit X? (Sumber: Arnidhya Nur Zhafira/Antara)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Desy Afrianti

KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan Malaysia menyatakan bahwa pihaknya siap dan waspada terhadap potensi munculnya penyakit X yang bisa menyebabkan wabah. Kementerian Kesehatan Malaysia berkaca dari pengalaman sebelumnya menangani penyakit Covid-19 dan MERS-CoV.

Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Muhammad Radzi Abu Hassan menyebut sistem kesehatan negara itu selalu diperkuat menghadapi ancaman kesehatan potensial di masa mendatang. Kendati waspada terhadap penyakit X, Abu Hassan menegaskan kecemasan berlebihan di masyarakat harus dihindari.

Baca Juga: India Diintai Pandemi Kuman Super yang Kebal Antibiotik, Butuh Tindakan Segera Cegah Malapetaka

Melansir Antara, Jumat (6/10/2023), Abu Hassan menyebut penyakit X semakin berpotensi muncul seiring meningkatknya kontak manusia dengan hewan. Pergerakan manusia lintasnegara juga menyebabkan potensi penularan penyakit semakin besar.

Apa itu Penyakit X?

Penyakit X adalah istilah yang diperkenalkan Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk menyebut patogen yang belum diketahui tetapi berpotensi menyebabkan wabah. Istilah ini mulai digunakan WHO pada 2018 dan pengawasan terhadap penyakit hipotetis itu semakin meningkat.

WHO sendiri telah menyusun daftar penyakit prioritas untuk diteliti dalam konteks kedaruratan. Penyakit X, Ebola, dan Covid-19 masuk dalam daftar ini.

"Penyakit X dimasukkan untuk mengindikasikan suatu patogen yang belum diketahui yang bisa menyebabkan epidemi internasional yang serius," demikian keterangan WHO pada November 2022 lalu.

Abu Hassan mengungkapkan, istilah "Penyakit X" diperkenalkan untuk mendorong peralihan fokus penelitian dari strain virus tunggal ke klasifikasi virus yang lebih komprehensif, semakin memperkuat kapasitas global dalam kesiapsiagaan menghadapi kebutuhan akan perencanaan yang fleksibel dan penguatan kesiapsiagaan menghadapi Penyakit X.

Ia menambahkan, kendati ciri-ciri dan potensi munculnya Penyakit X belum diketahui, pakar-pakar kesehatan telah mengungkapkan kekhawatiran mengenai ancaman penyakit tersebut. Ia menyebut Penyakit X diperkirakan bisa mudah menyebar seperti campak dan mematikan seperti Ebola.

Abu Hassan menyatakan bahwa diperlukan rencana pandemi yang komprehensif, perluasan kampanye vaksinasi, dan penyediaan peruntukan khusus pandemi seperti saran WHO untuk memitigasi Penyakit X.

Selain itu, juga diperlukan pemantauan terus-menerus, tindakan proaktif, penggunaan antibiotik yang rasional, tindakan pengendalian, kerja sama internasional. Pendekatan "One Health" yang menekankan menekankan hubungan manusia, hewan, dan kesehatan lingkungan disebut menjadi komponen penting ketahanan kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Antraks Bisa Menjadi Senjata Biologis, Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Bahaya Wabah Ini



Sumber : Kompas TV/Antara



BERITA LAINNYA



Close Ads x