Kompas TV lifestyle tren

Contoh Teks Pidato Hari Guru Nasional 2023 untuk Amanat Pembina Upacara

Kompas.tv - 22 November 2023, 16:00 WIB
contoh-teks-pidato-hari-guru-nasional-2023-untuk-amanat-pembina-upacara
Ilustrasi upacara Hari Guru. Berikut contoh teks pidato Hari Guru Nasional 2023 (Sumber: Dok. Kemendikbudristek)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Berikut contoh teks pidato Hari Guru Nasional (HGN) 2023 yang bisa dibaca sebagai amanat pembina upacara Hari Guru.

Diketahui, Hari Guru merupakan hari nasional yang diperingati tiap 25 November. Tahun ini HGN jatuh pada Sabtu (25/11/2023).

Hari Guru diperingati untuk mengenang dan mengapresiasi perjuangan guru dalam mencerdaskan generasi bangsa.

Tema Hari Guru Nasional 2023 ini yaitu "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar".

Sementara itu logo Hari Guru Nasional tahun 2023 menggambarkan ikatan dalam bentuk hati antara seorang guru, murid, dan orang tua.

Peringatan Hari Guru tahun ini dilakukan dengan menggelar upacara bendera. Berikut contoh teks pidato Hari Guru Nasional 2023.

Baca Juga: Susunan Upacara Hari Guru Nasional 2023 dan Contoh Teks Doanya

1. Teks Pidato Hari Guru 2023 untuk Kepala Sekolah

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Salam sejahtera untuk seluruh guru, pegawai, siswa, dan seluruh komponen sekolah!

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita dapat berkumpul di kesempatan yang penuh berkah ini, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2023 dengan tema "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar".

Hari Guru Nasional adalah momentum yang sangat penting bagi kita semua untuk mengenang peran dan dedikasi luar biasa para guru dalam membentuk generasi penerus bangsa.

Tema tahun ini, "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar", mencerminkan semangat perubahan dan kebersamaan dalam memberikan edukasi yang bermakna.

Guru adalah garda terdepan dalam proses pendidikan, mereka adalah pilar utama dalam pembangunan karakter dan potensi setiap siswa.

Dengan semangat "Merdeka Belajar", kita mengajak semua pihak terlibat untuk bersama-sama memberikan dukungan dan inspirasi agar setiap individu dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal.

Melalui tema ini, mari kita bersama-sama bergerak, berkolaborasi, dan merayakan kebebasan untuk belajar dan berkembang.

Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang senantiasa menginspirasi, membimbing, dan memberikan teladan positif kepada para siswa. Bersama-sama, kita bisa menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, inklusif, dan inovatif.

Semua pencapaian yang telah diraih oleh sekolah ini tidak terlepas dari dedikasi dan kerja keras seluruh guru.

Baca Juga: Kumpulan Puisi Hari Guru 2023 yang Singkat dan Menyentuh Hati versi Bahasa Inggris dan Indonesia

Untuk itu, marilah kita bersama-sama menghargai, memberikan penghargaan, dan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada para guru yang telah memberikan kontribusi besar dalam mendidik dan membentuk karakter anak-anak kita.

Dengan semangat kebersamaan, mari kita perkuat sinergi antara guru, siswa, orang tua, dan seluruh komponen sekolah.

Bersama-sama, kita dapat mencapai visi dan misi pendidikan yang lebih baik untuk mewujudkan generasi yang cerdas, berdaya saing, dan bertanggung jawab.

Selamat Hari Guru Nasional! Mari terus bergerak bersama, merayakan merdeka belajar, dan membangun masa depan yang lebih baik melalui pendidikan.

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

2. Teks Pidato Hari Guru 2023 dari Kemendikbud Tahun 2022

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Om Swastyastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan, Rahayu.
Ibu dan Bapak guru sebangsa dan setanah air, Tiga tahun yang lalu, kita melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama Merdeka Belajar. Ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke sudah kita lewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah kita hadapi.

Ketangguhan ini didorong oleh kemauan kita untuk berubah, meninggalkan kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak lagi sesuai dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Hal ini juga didorong oleh semangat kita untuk terus berinovasi, menciptakan perubahan dan kebaruan yang membawa kita melompat ke masa depan.

Mungkin diantara kita sampai hari ini masih ada yang ragu untuk melakukan perubahan dalam proses pembelajaran di kelas atau dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin satuan pendidikan. Memang, pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman. Jika masih nyaman, itu artinya kita tidak berubah.

Sebenarnya, bukan hanya guru yang terus didorong untuk berubah. Kami di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) juga memacu diri untuk berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja kami dalam memberikan layanan terbaik bagi pendidik dan peserta didik.

Platform Merdeka Mengajar yang kami luncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya kami rancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi. Platform tersebut kami buat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan, bukan berdasarkan keinginan kami. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat.

Dalam Platform Merdeka Mengajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran, dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain. Guru di Aceh sekarang bisa belajar dari guru di Papua. Guru di Kalimantan bisa menginspirasi guru-guru yang ada di Jawa.

Saya berterima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar, yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru, yang tidak takut untuk berinovasi, yang sadar dan paham bahwa sudah tiba waktunya untuk bertransformasi.

Kami juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang berbeda dengan program pendidikan yang ada selama ini. Program Guru Penggerak bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan pendidikan Indonesia.

Mereka adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya, yang mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya, dan berani melakukan terobosan-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya. Inilah generasi baru kepala sekolah dan pengawas.

Baca Juga: Tema, Logo dan Sejarah Hari Guru Nasional 2023, Diperingati Tiap 25 November

Sekarang sudah ada lebih dari 50.000 Guru Penggerak, dan tentunya kami masih akan terus mendorong agar makin banyak guru di seluruh penjuru Nusantara menjadi Guru Penggerak untuk memimpin roda perubahan pendidikan Indonesia.

Saya sangat berharap agar seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat para Guru Penggerak untuk bisa menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah, para inovator di sekolah dan di lingkungan sekitar.

Begitu pula dengan program persiapan calon guru masa depan kita, khususnya melalui transformasi program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan yang kini berorientasi pada praktik pengalaman lapangan, mengedepankan metode inkuiri, dan membiasakan guru melakukan refleksi. Inovasi lainnya adalah kini perkuliahan PPG jauh lebih terintegrasi dengan sekolah, kampus, dan masyarakat melalui sistem digital.

Semua ini bertujuan untuk melahirkan para pendidik sejati yang profesional dan adaptif, yang terus memprioritaskan kebutuhan peserta didik, dan yang selalu bersemangat untuk berkolaborasi dalam berinovasi.

Saya pun selalu yakin bahwa ide-ide brilian perlu didukung dengan kesejahteraan para guru. Untuk itulah kami saat ini juga terus memprioritaskan pengangkatan guru honorer sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK).

Saya tidak menutup mata bahwa memang masih banyak hal yang perlu disempurnakan dalam program ini. Karena itulah semua dari kita harus bergotong royong agar target kita, yakni satu juta guru diangkat sebagai ASN PPPK, dapat segera terwujud.

Ibu dan Bapak guru yang saya hormati dan banggakan, Sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyamakan arah perjalanan kita menuju satu tujuan bersama, yakni pendidikan Indonesia yang maju, berkualitas, dan memerdekakan.

Terus bentangkan layar kapal besar ini tanpa kenal lelah, dengan serempak dan serentak kita hadirkan inovasi dan transformasi, mewujudkan Merdeka Belajar di seluruh penjuru Nusantara.

Terima kasih.
Wassalamualaikumwarahmatullah wabarakatuh,

Om shanti, shanti, shanti om, Namo buddhaya.

3. Teks Pidato Hari Guru 2023 Singkat

Pertama-tama, marilah kita memulai pidato ini dengan penuh rasa syukur kepada Allah SWT, Sang Pencipta yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Kita berkumpul di sini pada hari yang berbahagia, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional.

Pada kesempatan ini, kita tidak hanya merayakan sukses dan pencapaian akademis, tetapi juga menghormati serta merenungkan peran yang monumental yang dimainkan oleh para pahlawan tanpa tanda jasa, yaitu para guru, dalam membentuk karakter dan arah bangsa ini.

Seiring berjalannya waktu, kita sering kali terperangkap dalam kehidupan sehari-hari, terlalu sibuk dengan rutinitas, dan mungkin melupakan betapa pentingnya peran guru dalam membimbing dan membentuk kita sejak dini.

Guru adalah garda terdepan dalam memberikan pendidikan yang bermakna dan memberikan landasan yang kokoh untuk masa depan kita.

Guru bukan sekadar penyampai ilmu pengetahuan, melainkan juga pionir dalam membuka pintu wawasan dan pengetahuan bagi para siswa. Mereka adalah arsitek pembangunan karakter, membentuk moralitas, dan menciptakan fondasi yang kuat untuk pembentukan kepribadian anak-anak bangsa.

Semangat dan dedikasi mereka dalam menyampaikan materi pelajaran, memberikan motivasi, serta menunjukkan teladan dalam kehidupan sehari-hari layak mendapat apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya.

Begitu banyak cerita inspiratif di balik setiap keberhasilan seseorang yang melibatkan peran guru sebagai pemandu dan penyemangat. Saat kita mencapai puncak kesuksesan, seringkali kita melupakan bahwa perjalanan itu dimulai dari langkah pertama di bawah bimbingan guru. Mereka adalah pembimbing setia, membantu kita mengenali potensi diri, dan memberikan dukungan tanpa pamrih.

Namun, perlu diakui bahwa, terkadang, kita terlalu sibuk dalam dinamika kehidupan modern sehingga melupakan menghargai peran guru dalam membentuk kepribadian kita. Oleh karena itu, peringatan Hari Guru Nasional ini bukan hanya sebagai acara formalitas, tetapi juga sebagai kesempatan untuk merenung, bersyukur, dan mengenang jasa para pendidik.

Jadi, marilah kita gunakan kesempatan ini untuk bersama-sama mengucapkan terima kasih kepada semua guru yang telah memberikan yang terbaik bagi pendidikan kita. Mari kita berjanji untuk terus menghargai, mendukung, dan memotivasi mereka dalam perjalanan mereka sebagai agen perubahan yang membentuk masa depan generasi penerus bangsa ini. Terima kasih kepada semua guru yang telah dan terus berdedikasi.

Semoga kita semua tetap menjaga semangat belajar dan pengembangan diri, seiring kita melangkah menuju masa depan yang lebih baik. Terima kasih. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


 




Sumber : Tribunnews, kemdikbud.go.id


BERITA LAINNYA



Close Ads x