Terima Sanksi IDI, Dokter Kevin Janji Jaga Nama Baik Profesi Dokter

JAKARTA, KOMPAS.TV- Dokter Kevin Samuel yang video Tiktok-nya viral dan dianggap melecehkan perempuan, meminta maaf terhadap  seluruh dokter. Dia berjanji bakal berhati-hati di media sosial dan bakal menjaga nama baik profesi dokter.

“Untuk  ke depannya saya akan menjaga baik-baik nama profesi seumur  hidup saya. Atas kebaikan dan kemurahan hati yang memaafkan, saya mengucapkan terima kasih,” kata Kevin Samuel yang hadir dalam konfrensi pers Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jakarta Selatan, di Jakarta, Kamis (22/4/2021).

Dalam konfrensi pers tersebut IDI Jakarta Selatan menjatuhkan sanksi kategori 1 dan 2 karena Kevin dianggap melanggar kode etik sedang. Bentuk hukuman lainnya ialah Kevin diminta menjalani Pendidikan Kode Etik Kedokteran di tempat pendidikannya menjalani sekolah kedokteran.

Baca Juga: Konten TikTok-nya Dinilai Lecehkan Wanita, Dokter Kevin Samuel Minta Maaf

Video Kevin yang diunggah pada tanggal 17 April 2021 menggambarkan bagaimana dokter memeriksa perempuan yang memeriksakan kehamilan. Video tersebut dinilai tak pantas dan mendapat protes dari warganet.

Kevin dalam konfrensi pers menyatakan saat membuat video tersebut, dia tidak berpikir panjang mengenai dampaknya. “Tujuan saya tidak sama sekali terpikir untuk melakukan hal-hal yang seperti dibilang,” paparnya.

Baca Juga: IDI Jatuhkan Sanksi Dokter Kevin yang Dinilai Lecehkan Perempuan

Dia berharap kesalahannya tidak memudarkan semangat masyarakat untuk memeriksakan kandungannya ke dokter. Dia juga meminta maaf kepada rekan-rekannya di Perkumpulan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (POGI) yang menurutnya telah dirugikan akibat viralnya video tersebut.  

“Saya juga mohon maaf kepada  almamater saya yg telah ikut kebawa nama  baiknya, kepada  keluarga, teman-teman  saya  juga  minta maaf dan terima kasih atas support, saya berjanji akan lebih baik, berjanji tdk akan melakukan perbuatan ini lagi,” ungkap dia.