Viral Salam dari Binjai, Ini Alasan Paris Pernandes Bikin Konten Mukulin Pohon Pisang

JAKARTA, KOMPAS.TV – Dunia maya kini tengah diramaikan dengan tagline dari Kota Binjai, Sumatera Utara, yakni Salam dari Binjai.

Tagline yang dipopulerkan oleh seorang bernama Paris Pernandes ini mendatangkan jutaan penonton di video TikTok-nya yang berisi pertunjukan tinju.

Bukan samsak yang menjadi sasaran tangan keras Paris Pernandes, melainkan pohon pisang yang ditumbangkannya hanya dengan tangan kosong. Sebelum meninju pohon pisang, Paris terlebih dahulu mengucapkan tagline andalannya, Salam dari Binjai.

Baca Juga: Fakta Menarik Kota Binjai

Lantas, apa yang membuat Paris Pernandes memilih pohon pisang untuk dijadikan objek tinjunya?

Awal mula Paris Pernandes merambah ke platform TikTok dan menyuguhkan tayangan tinjunya, dia menjadikan benda yang keras untuk dijadikan objek tinjunya, seperti dinding hingga tiang listrik.

“Nah, dari pihak TikTok ini kan ternyata enggak boleh kalau kita mukul benda-benda yang keras. Jadi ada pula objek yang bener-bener enggak ada pelanggarannya itu, seperti pokok pisang,” kata Paris Pernandes kepada Kompas TV melalui sambungan telepon, Sabtu (30/10/2021).

Paris mengatakan, sejak objek tinjunya beralih ke pohon pisang, penonton yang menikmati videonya justru bertambah banyak.

“Sudah begitu banyak yang komen, banyak yang request, jadi kan kita lebih semangat bikin konten,” tuturnya.

Baca Juga: Video Salam dari Binjai Viral, Ini Rahasia Bikin Konten Banyak Ditonton

Sementara untuk "Salam dari Binjai" muncul dibenak Paris setelah mendapatkan komentar dari TikTokers asal Papua yang mengucapkan salam dari daerahnya.

Dia berpikir untuk mengucapkan "Salam dari Binjai" agar orang lain mengetahui identitasnya sebagai orang dari Kota Binjau, Sumut.

Selain aman untuk diunggah di TikTok, pemilihan pohon pisang sebagai sasaran tinju ini juga karena pohon hanya bisa berbuah sekali. Setelah buah pisangnya dipanen, maka dia bisa membuat pohon tersebut sebagai kontennya.

Mantan atlet tinju ini mengaku tidak pernah mendapatkan komplain dari pemilik pohon pisang yang ditumbangkannya karena memang pohon tersebut sudah dipanen.

“Kalau untuk marah serius enggak pernah, tapi kalau untuk marah bercandaan sering,” selorohnya.

Baca Juga: Viral Kakek Pemulung Dituduh Mencuri dan Dipukuli, Putri Gus Dur Geram

Menyuguhkan pertunjukan ekstrem ini ternyata juga membuat Paris Pernandes sempat mengalami cedera di tangannya, namun hanya cedera ringan.

“Cedera ringan, karena kan kita enggak pakai hand wrap. Kalau misalnya cedera keseleo di jempol, pergelangan tangan, saya langsung ambil tindakan, setelah itu pemulihan,” jelasnya.

Paris Pernandes mengaku hanya membutuhkan beberapa hari saat mengalami cedera karena memang kerap latihan tinju.

“Paling parah pas masih awal-awal mukulin dinding, itu bisa sampai 2-3 hari untuk memarnya sendiri,” tandasnya.