Kompas TV nasional update corona

Penyebaran Omicron Kota Depok Paling Tinggi se-Jawa Barat

Kompas.tv - 19 Februari 2022, 22:47 WIB
penyebaran-omicron-kota-depok-paling-tinggi-se-jawa-barat
Ilustrasi perbedaan gejala Omicron orang yang belum vaksin dan sudah divaksin. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Vidi Batlolone | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Persebaran kasus Covid-19 varian Omicron di Jawa Barat paling tinggi berada di Kota Depok. Kasus probable Omicron di Depok berdasarkan pemeriksaan S-gen Target Failure (SGTF) sebanyak 166, dan WGS (Omicron) 55.

Jumlah ini diikuti Kota Bandung  dengan SGTF sebanyak134, dan WGS sebanyak 127.

Seperti dirilis Antara, Pusat Informasi dan Koordinasi Provinsi Jawa Barat (Pikobar) mengonfirmasi kasus Covid-19 di Jawa Barat mengalami penambahan.

Jumlah kasus terkonfirmasi di Jabar mencapai 887.131 dengan jumlah yang dalam perawatan 147.882, sembuh sebanyak 724.372, dan kasus meninggal 14.877.

Berdasarkan wilayah, peta kasus Covid-19 di Jabar berada di kawasan Depok, Bogor, Bekasi, dan Bandung Raya.

Baca Juga: Kemenkes: 3 Persen Balita di Indonesia Wafat Akibat Omicron

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar Nina Susana Dewi dalam siaran pers Humas Jabar, Sabtu, mengatakan, untuk jumlah tempat tidur (TT) ruang isolasi Covid-19 dari 342 rumah sakit di Jabar mencapai 11.630 (TT), IGD 1.166 (TT) atau total sebanyak 12.796 (TT).

"BOR tempat tidur Covid-19 di sejumlah rumah sakit di Jabar dalam satu bulan terakhir mengalami kenaikan," kata Nina.

Ia menuturkan, sejumlah program prioritas dilakukan Pemda Provinsi Jabar untuk mengantisipasi gelombang ketiga pandemi, yaitu pembobotan lebih besar terhadap angka keterisian rumah sakit (BOR).

Warga Jabar juga dapat menggunakan telekonsultasi melalui Pikobar untuk konsultasi mengajukan kebutuhan vitamin dan obat selama isolasi mandiri. Vitamin dan obat langsung didistribusikan ke rumah warga.

Baca Juga: Dampak Omicron Toko Oleh-Oleh Di Sorong Sepi Pengunjung

Terkait tabung oksigen, warga Jabar bisa mengajukan permohonan melalui Pikobar dengan mengisi formulir dengan menyiapkan foto KTP, bukti saturasi oksigen menggunakan oximeter, serta bukti hasil tes PCR/ antigen.

Masyarakat pun bisa menjadi kontributor tabung oksigen melalui fitur Oksigen untuk Masyarakat (Omat) dalam Pikobar.

Sebelumnya terjadi penambahan kasus COVID-19 di Indonesia yaitu 59.384 kasus baru dengan Jawa Barat menjadi provinsi yang menyumbang pasien baru terbesar pada hari ini dengan 12.601 kasus Covid-19, berdasarkan data yang dihimpun Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

Data yang diterima di Jakarta, Sabtu (19/2/2022), memperlihatkan dari 59.384 kasus baru, 58.572 orang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal dan 812 pelaku perjalanan luar negeri.

Baca Juga: Minta Masyarakat Tak Hanya Waspadai Omicron, Satgas: Varian Delta dan Lainnya Masih Ada

Adanya kasus baru itu juga disertai laporan bertambahnya pasien sembuh sebanyak 34.699 orang dan 158 orang meninggal dunia.

Total kasus di Indonesia sejak Maret 2020 adalah 5.149.021 kasus Covid-19 dengan 4.481.909 orang telah dinyatakan pulih dan 146.202 orang meninggal dunia.

Penambahan itu menjadikan saat ini terdapat 520.910 kasus aktif atau pasien yang menjalani perawatan dan isolasi mandiri setelah terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah itu memperlihatkan peningkatan 24.527 orang dibandingkan Jumat (18/2/2022) kemarin.

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x