Kompas TV nasional peristiwa

Bukti Baru Ditemukan, Polisi Ajak Apsifor buat Ungkap Kematian Satu Keluarga di Kalideres

Kompas.tv - 17 November 2022, 06:15 WIB
bukti-baru-ditemukan-polisi-ajak-apsifor-buat-ungkap-kematian-satu-keluarga-di-kalideres
Tim Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri melakukan olah tempat kejadian perkara kasus satu keluarga yang meninggal di Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (14/11/2022). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyidik Polda Metro Jaya menemukan bukti baru yang mengerucut kepada motif kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.

Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menjelaskan, bukti baru ini mematahkan motif yang sebelumnya beredar terkait kasus kematian satu keluarga. Seperti dugaan perampokan dan kematian akibat kelaparan.

"Ternyata ini kita memperoleh beberapa kemajuan atau titik terang dari penyelidikan ini. Salah satunya terkait motif, kita bisa patahkan beberapa motif," ujar Hengki usai olah TKP, Rabu (16/11/2022), dikutip dari Antara.

Hengki menambahkan pihaknya masih mendalami bukti baru dengan menggandeng Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor).

Baca Juga: Titik Terang Baru, Polisi Temukan Dugaan Motif Tewasnya Keluarga di Kalideres

Tidak hanya Apsifor, beberapa dokter forensik dari berbagai rumah sakit juga ikut terlibat dalam penyelidikan kasus ini. 

Antara lain dari RS Polri Kramat Jati, Rumah Sakit Universitas Indonesia (UI) hingga Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Tujuannya, sambung Hengki, untuk mengetahui penyebab kematian satu keluarga di Perumahan Citra Satu Exit Kalideres, Jakarta Barat.

"Jadi psikologi forensik ini yang akan memelajari secara komprehensif terhadap empat jenazah ini," ujar Hengki. 

Baca Juga: Polisi Pastikan Satu Keluarga yang Meninggal di Kalideres Bukan karena Kelaparan
 


Penemuan satu keluarga tewas ini berawal saat ketua RT setempat mencium bau busuk sekitar pukul 18.00 dari dalam rumah korban di Perumahan Citra Satu Exit Satu, Kalideres, Kamis (11/10/2022).

Ketua RT langsung melapor ke Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama polisi, ketua RT akhirnya memaksa masuk ke dalam rumah tersebut.

Ketika pintu utama dibuka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah dan ruang belakang.

Polisi langsung melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.

Polisi tidak menemukan tanda bekas kekerasan dengan benda tumpul atau benda tajam di tubuh korban.

 



Sumber : Antara



BERITA LAINNYA



Close Ads x