Kompas TV nasional peristiwa

Jubir Luhut Klarifikasi soal OTT Bikin RI Jelek: Kalau Sistemnya Diperbaiki, Orang Tidak Terjerumus

Kompas.tv - 21 Desember 2022, 13:05 WIB
jubir-luhut-klarifikasi-soal-ott-bikin-ri-jelek-kalau-sistemnya-diperbaiki-orang-tidak-terjerumus
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan di Bengkulu, Selasa (12/7/2022). Jubir klarifkasi soal pernyataan Luhut terkait OTT  (Sumber: Kompas TV/ANT/Anggi Mayasari.)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Desy Afrianti

Ia lantas menyebut beberapa pola perbaikan dalam upaya pemberantasan korupsi itu. 


 

"Pola-pola sistematis melalui perbaikan sistem dengan digitalisasi seperti simbara (sistem informasi monitoring balak milik negara), e-katalog dan perbaikan sistem integrasi IT di pelabuhan diharapkan mampu mencegah perilaku korupsi," katanya. 

Ia lantas menyebut, bahwa Luhut tipe orang yang tidak suka lihat orang dipersulit. Maka  dari itu, sistemnya harus diperbaiki. 

"Pada dasarnya sih juga Pak Luhut bukan orang yang senang ngelihat orang dipersulit," ujarnya. 

"Kalau bisa sistemnya diperbaiki ya itu kan lebih baik, supaya orang tidak terjerumus," tuturnya. 

Baca Juga: Suara Keras Abraham Samad dan Novel Baswedan Tanggapi Luhut soal OTT KPK

Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV, Menko Marves Luhut Pandjaitan, mengkritik kinerja KPK dalam upaya pemberantasan korupsi.

Dalam kritiknya tersebut, Luhut menyoroti KPK yang dianggapnya terlalu banyak melakukan operasi tangkap tangan atau OTT.

Karena itu, Luhut meminta agar OTT yang dilakukan KPK tidak perlu terlalu sering. Sebab, menurutnya, akan membuat citra negara Indonesia jelek di mancanegara.

"Kita tidak usah bicara tinggi-tinggi. OTT-OTT itu kan tidak bagus sebenarnya. Buat negeri ini jelek banget," kata Luhut saat memberikan pidato di Launching Stranas PK Tahun 2023-2024, di kawasan Thamrin, Jakarta, Selasa (20/12).




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x