Kompas TV nasional humaniora

Ulang Tahun ke-12 KompasTV, Wakil Ketua MPR: Tetap Pertahankan Sajikan Berita Kebenaran

Kompas.tv - 8 September 2023, 19:00 WIB
ulang-tahun-ke-12-kompastv-wakil-ketua-mpr-tetap-pertahankan-sajikan-berita-kebenaran
Arsul Sani Wakil Ketua Umum PPP yang juga Anggota Komisi III DPR RI (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS TV - Televisi berita nasional KompasTV akan genap berusia ke-12 tahun tepat pada 9 September 2023 mendatang.

Momentum ulang tahun ini juga menjadi kesempatan bagi KompasTV untuk membuktikan komitmennya dalam memberikan jawaban informasi yang terpercaya dan kredibel.

Di tengah masifnya informasi yang berseliweran di media sosial atau medsos membuat masyarakat harus pintar-pintar dalam menerima dan menyebarkan informasi yang mereka dapatkan. 

Baca Juga: KompasTV Raih Anugerah Jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin 2023

Menurut Wakil Ketua MPR Arsul Sani pasca reformasi, media berkembang luar biasa dari sisi kuantitatif, yakni tumbuh berkembang dan bertambah dalam jumlah yang sangat signifikan. 

"Namun saya melihat pertimbuhan kuantitatif ini belum diikuti dengan pertumbuhan kualititatif, dalam arti pertumbuhan yang lebih mencerahkan dan lebih memperkaya masyarakat dengan arus informasi yang akurat dan benar," kata Arsul kepada KompasTV, Jumat (8/9/2023). 


Ia menyebut keadaan ini diperparah dengan adanya medsos yang kontennya kadang malah diangkat oleh media arus utama dengan meninggalkan prinsip atau kode etik jurnalistik. 

"Check and recheck serta cover both sides," ujarnya. 

Politikus PPP itu menilai situasi terkini malah media arus utama malah menyajikan produk jurnalistik seperti di medsos. 

"Beberapa media arus utama bahkan cenderung menyajikan pemberitaan dengan model framing menggiring pembacanya untuk ikut dalam kesimpulan tertentu yang kebenarannya sumir atau bahkan patut diragukan," katanya. 

Meski begitu, lanjut Arsul, berita dan artikel yang ditayangkan oleh KompasTV selama ini selalu bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

"Alhamdulillah, sejauh ini Kompas Group, termasuk KompasTV tidak terseret dalam konten pemberitaan yang mengarah pada kebenaran sektarian, juga masih berusaha menghindari framing tertentu yang jauh dari kebenaran fakta dalam pemberitaan," papar Asrul. 

Ia pun berharap KompasTV bisa terus menjadi media arus utama yang selalu menjadi referensi masyarakat dalam mencari informasi aktual dan terbaru. 

Baca Juga: Karya Jurnalistik KompasTV Raih Penghargaan di PLN Journalist Award 2022

"Semoga KompasTV bisa terus mempertahankan posisinya sebagai media yang tidak melakukan framing." 

"Lalu, terus menyiarkan kebenaran serta ketidakadilan dengan kerja-kerja jurnalistik yang baik dan bertanggung jawab," katanya. 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x