Kompas TV nasional rumah pemilu

Budiman Sudjatmiko Ngaku TKN Sempat Minta Prabowo 'Serang' Lawan Debat, tapi Ditolak

Kompas.tv - 14 Desember 2023, 05:50 WIB
budiman-sudjatmiko-ngaku-tkn-sempat-minta-prabowo-serang-lawan-debat-tapi-ditolak
Foto arsip. Budiman Sudjatmiko saat ditemui awak media di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (1/3/2022). Budiman merupakan salah satu anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. (Sumber: Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra.)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Budiman Sudjatmiko, salah satu anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, mengaku pernah minta Prabowo 'serang' lawan debat calon presiden (capres), namun ditolak.

"Ini demi Allah, demi Tuhan nih, Pak Prabowo bilang tidak, enggak boleh ('serang' lawan debat)," kata Budiman saat ditemui usai acara peluncuran dan pemaparan rekomendasi kebijakan untuk Prabowo-Gibran di Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Ia mengaku TKN pernah mengarahkan capres nomor urut 2 itu untuk 'menyerang' lawan debat perdana capres pada Selasa (12/12) malam.

"Maaf kami sebagai tim penasehat debatnya, kadang-kadang nakal, 'Pak sesekali nakal dong agak nembak dikit, biar seru. Toh bapak juga sering ditembak berkali'," ungkap Budiman.

Dia menjelaskan, Prabowo menolak menyerang lawan debat karena Ketua Umum Partai Gerinda itu menginginkan Debat Pilpres 2024 sebagai sarana adu gagasan bukan tempat untuk saling 'serang'.

Baca Juga: Pakar Komunikasi Politik UGM Sebut Debat Capres Sangat Pengaruhi Pemilih Bimbang

"Pak Prabowo pengin panggung debat itu menjadi tempat untuk tiga orang ini menjadi shinning (bersinar) untuk moncer (cemerlang)," kata Budiman, dilansir dari Antara.

Sebelumnya, mengutip pemberitaan Kompas.tv, capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyetil Prabowo sebagai orang yang tak tahan menjadi oposisi pada debat perdana capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa malam.

"Sayangnya tidak semua orang tahan menjadi oposisi, seperti yang disampaikan Pak Prabowo, Pak Prabowo tidak tahan untuk menjadi oposisi," kata Anies saat menanggapi tanggapan Prabowo di sesi debat.

Dia mengatakan saat ini minim sekali pihak yang berperan sebagai oposisi. Menurutnya saat ini kebebasan berbicara menurun termasuk mengkritik partai politik sehingga indeks demokrasi menjadi menurun.

Baca Juga: Sentil Prabowo, Panelis Debat Capres Tegaskan Kasus Pelanggaran HAM Berat Bukan Isu 5 Tahunan

Sementara itu, Prabowo menilai pendapat Anies berlebihan terkait penurunan demokrasi. Menurut dia, Anies dipilih menjadi Gubernur DKI Jakarta oleh sebuah proses demokrasi.

"Kalau demokrasi tidak berjalan, tidak mungkin anda menjadi gubernur," kata Prabowo kepada Anies.

Adapun KPU menyelenggarakan debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa (12/12), dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.


 




Sumber : Antara, Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x