Kompas TV nasional peristiwa

Polri Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 Terjadi pada 5 April

Kompas.tv - 6 Maret 2024, 22:27 WIB
polri-prediksi-puncak-arus-mudik-lebaran-2024-terjadi-pada-5-april
Ilustrasi mudik lebaran. Pihak Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah akan terjadi pada 5 April 2024. (Sumber: AP Photo/Achmad Ibrahim)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah akan terjadi pada 5 April 2024.

Hal tersebut disampaikan Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso.

"Puncak mudik itu sekitar tanggal 5 (April) ya antara tanggal 5," kata Raden dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (6/3/2024).

Sementara untuk puncak arus balik Lebaran 2024, ia menyebut diprediksi akan terjadi pada 15 April 2024.

"Puncak baliknya tanggal 15 (April) itu kita prediksinya seperti itu," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga berujar, Polri telah menyiapkan posko kesehatan di setiap Pos Pengamanan yang ada di rest area di jalur mudik. 

"Dan kita juga mengadakan patroli panduan, patroli panduan itu patroli panduan kecepatan, maupun patroli panduan untuk supaya tidak mengantuk dari para pemudik-pemudik tadi," jelasnya, dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Cek Program Mudik Gratis 2024 oleh PT Jasa Raharja, Simak Panduan Lengkap Pendaftaran dan Syarat

Diberitakan sebelumnya, Korlantas Polri memperdiksi akan terjadi kenaikan jumlah pemudik pada Lebaran 2024.

Kepala Korlantas Polri Irjen Aan Suhana menjelaskan, kenaikan jumlah pemudik dikarenakan animo masyarakat yang tinggi.

Menurut penjelasannya, diperkirakan jumlah pemudik di Lebaran 2024 akan naik menjadi 136,7 juta orang.

Pada Lebaran 2023 lalu, total warga yang mudik mencapai 123 juta.

"Kalau tahun lalu ada 123 juta lebih masyarakat Indonesia yang melakukan mudik balik dan berwisata selama libur Idulfitri, kalau ditambah 5 persen, 6 persen, itu ada di angka 136 juta, 136,7 juta tepatnya," ujarnya dalam rapat koordinasi Arus Mudik 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).

Aan menambahkan, untuk mengatasi kenaikan jumlah pemudik dan kendaraan selama periode libur Lebaran 2024, pihaknya telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas. 

Daerah rawan kemacetan dan skema di jalan tol juga ditinjau dan dipetakan kembali untuk mencegah penumpukan kendaraan saat arus mudik 2024. 

Baca Juga: Korlantas Polri Imbau Masyarakat Tak Gunakan Sepeda Motor saat Mudik Lebaran 2024, Rawan Kecelakaan



Sumber : Kompas TV/Kompas.com.



BERITA LAINNYA



Close Ads x