Kompas TV nasional peristiwa

Litbang Kompas: Kepuasan Publik di Bidang Hukum era Prabowo-Gibran Tertinggi Dibandingkan Jokowi

Kompas.tv - 22 Januari 2025, 09:00 WIB
litbang-kompas-kepuasan-publik-di-bidang-hukum-era-prabowo-gibran-tertinggi-dibandingkan-jokowi
Presiden Prabowo dan PM Jepang Shigeru Ishiba saat upacara kenegaraan di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025). (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV – Tingkat kepuasan publik di bidang penegakan hukum pada 100 hari kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka lebih baik dibandingkan periode Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Berdasarkan data survei Litbang Kompas untuk kepemimpinan nasional, tingkat kepuasan terhadap Prabowo-Gibran di bidang hukum 72%. Sedangkan Jokowi berada di posisi 51% pada Maret 2019 dan  tertinggi Juni 2024 berada di 65,9% pada Januari 2022.

“Kalau kita coba tarik dari 2 Maret 2019 sampai terakhir kita Januari 2005, memang Januari 2025 ini menjadi yang paling tinggi, itu selama 5 tahun terakhir,” ucap Peneliti Litbang Kompas Rangga Eka Sakti di Breaking News Kompas TV, Rabu (22/1/2025).

Bahkan, kata Rangga, tingkat kepuasan di bidang hukum terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran tertinggi jika dibandingkan dengan periode pertama Jokowi menjabat presiden.

Baca Juga: Litbang Kompas: Suap dan Jual Beli Kasus Hukum Jadi Ganjalan Prabowo-Gibran, 37% Publik Tidak Puas

“Tingkat kepuasan masyarakat dalam aspek bidang kerja penegakan hukum ini memang dipengaruhi oleh sejumlah kejadian-kejadian besar. Kalau misalkan kita tarik lagi ke belakang tahun 2014-2015 gitu ya, awal-awal periode Jokowi, itu kan tingkat kepuasannya bahkan lebih rendah, 51%,” tambahnya.

“Karena waktu itu sempat ada kasus hukum yang cukup besar yakni antara institusi KPK dengan institusi POLRI, cicak vs buaya (jilid II, red),” lanjutnya.

Bukan hanya itu, tingkat kepuasan publik untuk bidang hukum di era Jokowi juga hanya menyentuh 51,5% pada Oktober 2022. Menurut Rangga, hal itu dipengaruhi dengan adanya sejumlah kasus besar, antara lain Kanjuruhan dan Sambo

“Jadi benar-benar kasus-kasus yang skalanya itu sangat massif, sangat besar sehingga punya kekuatan untuk merubah persepsi publik secara luar biasa,” ujarnya.

Survei Litbang Kompas untuk tingkat kepuasan dan keyakinan terhadap 100 hari Pemerintahan Prabowo dan Gibran dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 4 – 10 Januari 2025. Melibatkan 1.000 responden secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.

Baca Juga: Kepuasan Publik Bidang Polkam Prabowo-Gibran Stagnan, Hanya Naik 0,3 Persen dari Jokowi-Ma’ruf

Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error penelitian kurang lebih 3,10 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Kendati demikian, kesalahan di luar pemilihan sampel mungkin terjadi. Survei tingkat kepuasan dan keyakinan terhadap 100 hari Pemerintahan Prabowo dan Gibran dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x