JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Esther Sri Astuti merespons kegiatan retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
Ia pun meyoroti anggaran yang digelontorkan untuk kegiatan tersebut di tengah kebijakan efisiensi anggaran.
"Saya juga mempertanyakan dengan besarnya biaya retret mencapai sekitar Rp22 miliar, menurut saya adalah belanja yang cukup fantastis, ditengah efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah," kata Esther dalam Breaking News Kompas Tv, Minggu (23/2/2025).
Baca Juga: Jadwal Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang Hari Ini, Menteri Keuangan Bakal Beri Materi
Ia pun tak memungkiri terkait sisi positif dari kegiatan retret tersebut, yakni merekatkan hubungan antara kepala daerah
Memang ada plus minus, dampak psotifnya kita bisa gethering ya artinya merekatkan antar sesama kepala daerah serta dengan pemerintah pusat.
Meski demikian, ia menilai kegiatan tersebut dinilai tidak pas karena digelar di tengah kebijakan efisiensi anggaran.
"Apakah itu cara satu-satunya yang bisa dilakukan untuk gathering?" ungkapnya.
"Seremonial ini di tengah kondisi efisiensi yang dilakukan pemerintah pusat tidak pas," ucap Esther.
Menurutnya, retret ini tidak harus menghabiskan anggaran yang sebegitu besarnya, tetapi juga tidak mengurangi makna dalam kegiatan tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.