Korban First Travel Punya Kesempatan Diberangkatkan Umrah Gratis oleh Tujuh Pengusaha

Tujuh pengusaha membuka pendaftaran umrah gratis untuk jemaah korban First Travel.  Mereka membuka kuota sebanyak seribu jemaah dengan kriteria tertentu, seperti warga miskin dan juga lansia.
Miris melihat kasus penipuan First Travel terhadap ribuan jemaahnya yang tak jadi berangkat ke tanah suci, tujuh orang pengusaha berinisiatif membantu para korban untuk memberangkatkan mereka umrah.

Umrah gratis ini diberikan kuota sebanyak seribu orang dengan kriteria tertentu seperti warga miskin dan juga lansia.  Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan kejaksaan, untuk melakukan verifikasi data para korban.

Kegiatan ini pun disambut baik oleh para korban penipuan First Travel .
Bagi para jemaah korban First Travel, panitia mempersilakan untuk melaporkan identitas mereka di kantor sekretariat, di Jalan Cipinang, Cempedak I, nomor 45, Jatinegara, Jakarta Timur, untuk nantinya di verifikasi.
Korban umroh First Travel di Depok, terus berharap adanya kepastian untuk pemberangkatan ke tanah suci.

Mereka mengaku belum mengetahui informasi kumpulan pengusaha akan memberangkatakan para jemaah.
Hasnah dan Adih, menjadi korban penipuan First Travel . Keduanya telah menyetorkan uang hingga empat puluh juta rupiah kepada pihak first travel agar dapat ke tanah suci.  Uang itu didapat dari hasil  jerih payah bekerja selama 10 tahun mengojek.  Keduanya berharap bisa berangkat ke tanah suci menjalankan ibadah umroh.  Terkait adanya informasi sejumlah pengusaha yang akan memberangkatkan para jemaah. Keduanya mengaku belum mendapatkan informasi tersebut.