Kembali Dapat Kritikan Keras dari Bonek, Ini Tanggapan Pelatih Persebaya Aji Santoso

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Bonek Mania merasa tidak puas dengan kinerja pelatih Persebaya, Aji Santoso.

Yang terbaru, Bonek kembali mengkritik Aji usai Persebaya bermain imbang lawan Persib Bandung.

Diketahui, bentrok Persebaya lawan Persib Bandung berakhir dengan skor 1-1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (19/3/2022) pekan lalu.

Dari hasil pertandingan itu, Bonek kecewa karena Aji Santoso tetap memainkan Rachmat Irianto di posisi lini tengah.

Menurut para suporter, Rachmat Irianto dinilai tak tampil memuaskan dibanding pemain lainnya seperti Muhammad Hidayat ataupun Alwi Slamet.

Bonek memandang, lini tengah Persebaya masih bisa diisi banyak pemain, namun pemain Timnas Indonesia itu selalu mendapat kepercayaan.

Baca Juga: Dua Kali Hantam Bali United, Persebaya Juara Tanpa Mahkota

Ini bukan kritikan pertama yang didapatkan oleh Aji karena ketidakpuasan Bonek.

Sebelumnya ia telah menuai kritik saat Persebaya tampil dengan hasil imbang atau bahkan kalah berturut-turut.

Pada September 2021 lalu, pelatih asal Malang itu juga dikritik habis-habisan, bahkan suporter menyerukan agar Aji keluar atau mundur dari jabatannya.

Alhasil, Aji pun menjelaskan bahwa dalam sepak bola tidak ada yang instan.

Ia mengatakan, semua membutuhkan proses dan sebagai pelatih, dia selalu berusaha memberikan yang terbaik.

“Dalam sepak bola itu semua kan perlu proses. Perlu proses tidak bisa langsung begitu saja,” ujar Aji dalam jumpa pers dikutip dari BolaSport, Jumat (25/3/2022).

Menurutnya, proses itu nyata dan Persebaya pun bisa menunjukkan perubahan tersebut pada putaran kedua ini.

Persebaya tampil lebih baik, bahkan pada laga melawan tim juara Liga 1 2021/2022, Bali United, mereka berhasil menang.

Baca Juga: Aji Santoso Bicara soal Peluang Persebaya Juara Liga 1 2021-22

Persebaya sukses membekuk Bali United dengan skor 3-0 dalam laga pekan ke-33 Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (25/3/2022).

Menurutnya, dalam setiap proses pasti akan ada pemain yang bisa melejit dan ada yang kurang bagus.

Namun ia mengatakan bahwa di dunia sepak bola apapun bisa terjadi.

“Ada beberapa pemain yang awalnya begitu melejit tapi begitu pertengahan turun,” kata Aji.

“Sepak bola kompetisi ini maraton jadi itu yang saya sampaikan. Makanya tidak bisa menilai pelatih itu baik atau tidak hanya satu atau dua pertandingan saja,” ucapnya.

“Makanya sekarang saya kembali bertanya, dulu yang ada tagar Aji Santoso out, saya suruh angkat tangan sekarang,” tuturnya.

Aji Santoso menekankan bahwa semua butuh proses, oleh karena itu ia meminta agar Bonek memahami hal itu.

Baca Juga: Bali United vs Persebaya - Teco: Saya Sangat Respek Sama Arek-Arek Surabaya