Kompas TV olahraga kompas sport

Milos Pejic Akui Timnas Basket Indonesia Belum Layak Main di Piala Dunia FIBA

Kompas.tv - 19 Juli 2022, 09:49 WIB
milos-pejic-akui-timnas-basket-indonesia-belum-layak-main-di-piala-dunia-fiba
Pelatih Timnas Basket Indonesia, Milos Pejic (Sumber: Kompas.com/Kristanto Purnomo)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas Basket Indonesia, Milos Pejic mengaku kualitas timnya belum layak untuk bermain di Piala Dunia FIBA 2023. 

Seperti diketahui, Timnas Basket Indonesia menelan kekalahan dari China dalam babak playoff perempat final Piala Asia FIBA 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (18/7/2022). 

Skuad Merah Putih menyerah dengan skor 58-108 dari raksasa basket Asia tersebut. 

Kekalahan ini juga memastikan Garuda gagal lolos ke Piala Dunia FIBA 2023 yang berlangsung di Jepang, Filipina dan Indonesia. 

Baca Juga: Mimpi Timnas Basket Indonesia ke Piala Dunia FIBA Pupus, Milos Pejic: Kami Telah Berkembang

Pasalnya, Indonesia harus lolos ke babak perempat final FIBA Asia Cup 2022 untuk bisa lolos ke Piala Dunia FIBA tahun depan. 


 

Melihat hasil ini, Milos Pejic selaku juru taktik mengakui bahwa anak asuhnya memang belum layak bermain di Piala Dunia. 

Terlebih, eks pelatih Satria Muda juga menganggap target lolos ke Piala Dunia FIBA terlalu muluk-muluk. 

"Kami menetapkan tujuan yang sangat tinggi, yaitu menuju Piala Dunia," kata Milos, dikutip dari Antara. 

"Jadi, bisa dibayangkan jika kami lolos, apa yang akan terjadi di Piala Dunia, levelnya sangat tinggi."

"Apakah realistis saat ini? Dengan kualitas Indonesia sekarang?" ujarnya.

Baca Juga: Menpora: Timnas Basket Indonesia Wajib Lolos Piala Dunia FIBA 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memang memberi target kepada Marques Bolden dan kolega wajib lolos ke Piala Dunia FIBA. 

Amali menyebut Indonesia akan terlihat menyedihkan jika hanya menjadi penyelenggara saja. 

Namun, Pejic tidak ingin anak asuhnya larut dalam kesedihan. Menurutnya, Timnas Basket Indonesia memiliki masa depan baik dan kegagalan di Piala Asia FIBA 2022 hanyalah fase awal yang tidak buruk. 

Terlebih, Timnas Basket Indonesia juga menunjukkan perkembangan ke arah positif. 

Sebagai bukti, Derrick Michael Xzavierro dan kolega sukses meraih medali emas SEA Games 2021 di Vietnam pada Mei silam. Itu merupakan medali emas perdana Indonesia dari cabang olahraga bola basket putra. 

"Kami tidak mau bersedih dan kecewa. Kami masih punya kesempatan di masa depan. Kami tinggal meneruskan apa yang kami lakukan sekarang," ucap Pejic.

"Untuk fase awal, kami tidak terlalu buruk. Setelah kerja keras dalam beberapa bulan terakhir, kami meraih emas di SEA Games Vietnam dan lolos ke playoff FIBA Asia Cup 2022. Itu pencapaian yang bagus."

"Namun, ingat ini masih fase awal. Kami harus menapaki langkah demi langkah untuk meningkatkan level permainan kami. Ingat, sebuah tujuan besar diawali oleh langkah-langkah kecil," kata Milos Pejic. 
 




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x