Karena Conte, Kane Jatuh Cinta Lagi dengan Spurs

JAKARTA, KOMPAS.TV - Antonio Conte dipuji setelah berhasil membawa Harry Kane kembali bahagia bermain untuk Tottenham Hotspur. 

Kane ingin meninggalkan Spurs setahun yang lalu, dengan Manchester City sangat tertarik untuk mengamankan jasanya.

Namun, Tottenham menolak setiap tawaran dari kubu Etihad dan pada akhirnya mampu membujuk Kane untuk bertahan.

Conte kemudian ditunjuk sebagai bos Tottenham yang baru pada awal November 2021 dengan menandatangani kontrak 18 bulan.

Sejak kedatangan Conte, striker Timnas Inggris kembali menemukan permainan terbaiknya dan sukses membawa Spurs lolos ke Liga Champions. 

Teranyar, Kane menjadi pemain dengan gol terbanyak dalam sejarah Liga Inggris usai dia mencetak satu gol kemenangan klub London Utara itu atas Wolverhampton, Sabtu (20/8/2022). 

Dengan perkembangan Spurs selama dilatih Conte, Kane pun kini tak lagi ingin meninggalkan klub dan terlihat sudah jatuh cinta kembali bermain bersama The Lily Whites. 

Media Italia La Gazzetta dello Sport lantas memuji Conte yang mampu mengubah Spurs dan memberikan mentalitas kemenangan meski belum ada satu tahun memimpin. 

Baca Juga: Pertengkaran Conte dengan Tuchel yang Berujung Kartu Merah

Seusai pertandingan lawan Wolves kemarin, Conte menegaskan pentingnya pengaruh Harry Kane bagi tim dan memujinya sebagai pemain yang hebat. 

Mantan pelatih Juventus dan Inter itu pun bertekad membawa tim yang diasuhnya bisa memenangkan suatu gelar pada musim ini. 

“Kami tahu betul pentingnya Harry bagi kami,” kata bos itu kepada BBC Sport. “Dia pemain top dan saya sangat senang melihatnya mencetak gol."

“Kita berbicara tentang striker kelas dunia. Kami tahu keterampilannya, dan kemampuannya, tetapi pada saat yang sama, dia sangat bagus dalam bekerja dengan tim," puji Conte. 

“Kita berbicara tentang orang yang sangat baik, pria yang sangat baik. Dia selalu siap membantu tim, bekerja untuk tim. Biasanya, ketika Anda memiliki tipe pemain seperti ini, mereka bisa sedikit malas tanpa bola."

"Karena mereka senang menguasai bola tapi ketika tanpa bola (mereka berpikir) 'Saya tidak berlari karena saya harus segar ketika kami menguasai bola.' Tapi Harry berbeda dan ini agak mengejutkan bagi saya ketika bekerja dengannya."

"Saya tahu dia mencapai pencapaian besar lainnya, pencapaian pribadi yang besar. Tapi kami berusaha untuk bekerja sama, dengan tim dan selalu dengan Harry untuk tidak hanya memiliki pencapaian pribadi," lanjut Conte.

"Tetapi untuk mencoba memiliki pencapaian besar bersama untuk tim dan klub," pungkas Conte.  

Baca Juga: Antonio Conte: Tottenham Hotspur Lebih Baik daripada Musim Lalu dengan Skuad yang Lebih Andal