Chelsea vs MU: Graham Potter Punya Respek Besar untuk Erik ten Hag

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Chelsea Graham Potter mengungkapkan bahwa dia punya respek besar kepada pelatih Manchester United Erik ten Hag. 

Duel Chelsea vs MU di Stamford Bridge akan memanaskan Premier League akhir pekan ini, Sabtu (22/10/2022). 

Laga tersebut akan menjadi pertemuan kedua Potter dan Ten Hag di Premier League meski kompetisi belum berjalan setengah musim. 

Pada laga perdana Premier League musim ini, Potter yang saat itu masih melatih Brighton sukses meraih kemenangan dengan skor 1-2 di Old Trafford. 

Kali ini, Potter berkesempatan untuk kembali melawan Manchester United-nya Ten Hag di Stamford Bridge. 

Sebelum duel Chelsea vs MU, ruang ganti Setan Merah sedikit memanas setelah Cristiano Ronaldo dicoret akibat tindakan indisipliner di laga melawan Tottenham Hotspur. 

Saat ditanya tentang hal itu dalam konferensi persnya sebelum pertandingan, Potter enggan untuk berbicara mengenai masalah tersebut. 

Baca Juga: Ronaldo Dicoret, Ten Hag: Ini Kedua Kalinya, Maka Harus Ada Konsekuensi

Dia lebih memilih untuk mengungkapkan respek besarnya kepada Ten Hag yang sejauh ini menurutnya mampu menjadi nakhoda di Manchester United. 

"(Ten Hag) telah mengambil sikapnya dan terkadang Anda harus melakukan itu dan klub telah mengambil dukungannya. Itulah yang terjadi, itulah yang saya lihat dari luar. Sulit untuk berkomentar karena saya tidak tahu persis apa yang terjadi dan saya tidak ingin menjadi berita utama," kata Potter dikutip dari Evening Standard, Jumat (21/10/2022). 

"Saya sangat menghormati Ten Hag. Mereka telah melakukannya dengan baik, bukan awal yang bagus tetapi mereka telah berjuang kembali dan bermain dengan baik. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit," tambahnya. 

Sementara mengenai bagaimana gaya permainan yang bakal ditunjukkan Manchester United, Potter menilai tidak akan jauh berbeda tapi lebih berbahaya karena pemain semakin klop satu sama lain. 

"Ini adalah permainan sepak bola. Anda harus menganalisis lawan, dan memikirkan cara Anda bisa bermain. Manchester United adalah Manchester United. Mereka memiliki beberapa pemain top, dan mereka telah menjadi tim yang mengesankan. Ini adalah permainan yang fantastis untuk dimainkan, jadi kami sangat menantikannya," lanjut pelatih berkebangsaan Inggris itu. 

“Mereka telah berubah sedikit dalam hal bagaimana mereka membangun. Mereka memiliki bola yang sedikit lebih panjang dan langsung. Mereka masih memiliki kualitas yang sama dengan (Marcus) Rashford, Jadon Sancho, Antony dan Bruno Fernandes - yang memainkan peran kunci bagi mereka sehingga ada banyak kesamaan," jelasnya. 

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dihukum MU, Absen di Laga Chelsea

Potter sendiri memiliki keyakinan bahwa Ten Hag bisa membawa Manchester United ke arah yang lebih baik jika diberi waktu. 

"Ini adalah skuad yang sama tetapi mereka tampaknya telah beradaptasi satu sama lain dan di kompetisi yang merupakan proses normal," ujar Potter. 

"Saya sudah berada di Brighton selama tiga tahun dan Erik baru berada di Man United selama enam minggu jika itu (ketika saya mengalahkannya di awal musim)." 

"Ada banyak proses yang harus Anda lalui dan itu normal. Karena dia memiliki kualitas, saya cukup yakin mereka akan menjadi lebih baik dan lebih baik seiring berjalannya waktu," ucap Potter. 

Duel Chelsea vs MU besok akan menjadi laga penting bagi kedua tim. 

Saat ini, Chelsea yang berada di posisi keempat klasemen dengan poin 20 hanya unggul satu angka dari Manchester United yang berada di peringkat kelima. 

MU yang punya koleksi 19 angka bisa menggeser Chelsea jika mampu meraih kemenangan di laga besok.  

Baca Juga: Eks Pemain Man United Dion Dublin Ingin Cekik Leher Cristiano Ronaldo gegara Kabur dari Pertandingan