Jamie Carragher: Liverpool Butuh Tiga Gelandang Baru jika Ingin Lolos Liga Champions

LONDON, KOMPAS.TV - Jamie Carragher menyebut Liverpool butuh belanja tiga gelandang baru dan mengeluarkan dana hingga 200 juta pounds kalau mereka ingin lolos ke Liga Champions. 

The Reds mengawali tahun 2023 dengan kekalahan saat melawan Brentford di laga Liga Inggris, Senin (2/1/2023). 

Mohamed Salah dkk harus pulang dengan tangan hampa usai takluk dengan skor 3-1 dari tim asuhan Thomas Frank. 

Hasil tersebut membuat tim asuhan Jurgen Klopp tertinggal 15 poin dari Arsenal yang berada di puncak dan berselisih empat angka dari Manchester United yang duduk di empat besar klasemen sementara Liga Inggris. 

Carragher menyebut, Liverpool sekarang jauh lebih buruk dari musim lalu. Ia bahkan menyamakan tim-nya Klopp layaknya Arsenal-nya Arsene Wenger, yang dikenal cepat dan kuat tapi berubah menjadi tim yang lebih mengandalkan teknik. 

"Saya sudah lama tidak menonton tim Klopp musim ini, ini adalah tim yang sekarang tidak dapat mengatasi intensitas lawan. Itu mengingatkan saya pada Arsenal-nya Wenger, beralih dari tim yang kuat dan cepat menjadi tim yang teknis. Secara defensif itu berantakan," kata Carragher. 

Legenda Liverpool itu menyebut manajemen harus mengeluarkan dana besar untuk mencari pemain baru. 

Baca Juga: Hasil Liga Inggris 2022-23: Liverpool Keok 1-3 di Kandang Brentford

“Mereka memiliki banyak pemain berusia 30-an atau memasuki usia 30-an,” tambah Carragher kepada Sky Sports.

“Saya pikir itulah salah satu alasan mengapa menurut saya kepemilikan klub akan dijual atau mencari investor karena mereka harus belanja besar di musim panas."

"Kalian melihat apa yang Chelsea dan Manchester United habiskan di musim panas dan mereka tidak dekat untuk memenangkan gelar, jadi itu menunjukkan kepada Anda seperti apa dana yang Anda butuhkan hanya untuk bersaing di puncak liga," ujar Carragher. 

Ia menambahkan, jika ingin kembali bersaing di papan atas, Liverpool harus mengeluarkan dana lebih dari 200 juta pounds atau Rp3,7 triliun. 

Sektor yang menurut Carragher harus dibenahi adalah lini tengah dengan setidaknya butuh tiga gelandang baru. 

"Liverpool tahun demi tahun telah menjual seseorang, membeli seseorang, tetapi saya pikir ini adalah masalah Liverpool yang perlu menghabiskan sekitar 200 juta pounds," lanjutnya. 

“Liverpool perlu merekrut tiga pemain lini tengah, menurut saya, belum tentu semuanya dimainkan tetapi Naby Keita dan Alex Oxlade-Chamberlain semuanya habis kontrak, begitu juga James Milner. Usia Thiago Alcantara yang mulai sering cedera, Jordan Henderson, Fabinho."

"Saya pikir Liverpool membutuhkan tiga pemain lini tengah dan ketika Anda berbicara tentang kualitas nyata, Anda berbicara setidaknya pemain tipe harga 40-50 juta pounds."

“Orang-orang terus berbicara tentang Jude Bellingham, dan memang demikian… tetapi jika Liverpool tidak masuk empat besar, itu akan menjadi masalah," ujarnya. 

Baca Juga: Darwin Nunez: Bapuk di Depan Gawang, eh Bantu Gol Bunuh Diri Lawan di Laga Liverpool vs Leicester

Selain gelandang seperti Bellingham, Carragher juga menilai Liverpool butuh sosok gelandang seperti Georginio Wijnaldum yang bisa menjadi pelindung bagi barisan pertahanan. 

Menurutnya, meski Liverpool memiliki bek sekelas Virgil van Dijk, tapi tidak memiliki gelandang yang bisa melindungi, maka akan sia-sia. 

"Tapi bagi saya, yang menurut saya yang sama pentingnya dengan tipe gelandang Bellingham, adalah tipe Georginio Wijnaldum," kata dia. 

“Tipe pemain, yang bersama Fabinho, bisa melindungi empat bek dan menghentikan pemain yang berlari ke arah pertahanan."

“Kita berbicara tentang Virgil van Dijk yang menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia dalam lima tahun terakhir, tetapi musim ini bukan yang terbaik."

"Dia tidak dalam kondisi terbaiknya hari ini, tetapi Anda tahu apa yang dikatakannya kepada saya? Saya tidak berpikir dia adalah pemain yang berbeda, tidak peduli seberapa bagus Anda sebagai seorang bek, jika Anda tidak mendapatkan perlindungan di depan Anda, itu sangat, sangat sulit," tukas dia.

Baca Juga: Cody Gakpo Ungkap Alasan Utamanya Gabung dengan Liverpool