SURAKARTA, KOMPAS.TV - Panggung final Liga 2 Indonesia 2024-2025 telah siap digelar di Stadion Manahan, Solo, pada Rabu (26/2/2025) pukul 15.00 WIB.
Pertandingan yang dinantikan ini akan mempertemukan PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC dalam perebutan gelar juara.
Kedua tim yang akan bertemu di final merupakan pemuncak klasemen dari grup masing-masing pada babak 8 besar.
Namun, jika dilihat dari statistik keseluruhan, PSIM Yogyakarta tampak lebih dominan dibandingkan Bhayangkara FC.
Tim berjuluk Laskar Mataram tercatat mengumpulkan 15 poin dengan 5 kemenangan dan hanya 1 kekalahan tanpa hasil imbang.
Sementara itu, Bhayangkara FC hanya mengumpulkan 9 poin dengan 2 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 1 kekalahan.
Keunggulan PSIM Yogyakarta juga terlihat dari selisih gol yang mencapai +6, dua kali lipat lebih baik dibandingkan Bhayangkara FC yang hanya memiliki selisih gol +3.
Baca Juga: Soal Naturalisasi Emil Audero, Pelupessy, dan James, Menpora: Kami Kejar supaya Bisa Main Maret
Pelatih PSIM Yogyakarta, Erwan Hendarwanto menyatakan komitmennya untuk memberikan pertunjukan terbaik demi suporter yang diperkirakan akan memadati Stadion Manahan.
"Kita memberikan yang terbaik besok untuk pertandingan besok," ujar Erwan dalam konferensi pers pralaga dikutip dari BolaSport, Selasa (25/2/2025).
"Semangat, perjuangan kita akan berikan untuk mereka ya," imbuhnya.
Tekad PSIM untuk mempersembahkan gelar juara bagi para pendukungnya menjadi motivasi tambahan bagi tim asal Yogyakarta ini untuk tampil all-out dalam laga final.
Di sisi lain, kubu Bhayangkara FC juga tidak kalah optimis. Pelatih Hanim Sugiarto mengklaim timnya dalam kondisi prima jelang pertandingan penting ini.
"Persiapan kami sudah sangat siap baik dalam kondisi fisik dan psikologis tim," tegas Hanim.
Kabar gembira bagi The Guardian, sebutan untuk Bhayangkara FC adalah pulihnya seluruh pemain yang sebelumnya mengalami cedera.
Hanim menyampaikan apresiasi kepada tim medis yang bekerja keras memulihkan kondisi para pemainnya sehingga bisa tampil dengan kekuatan penuh di laga final.
Baca Juga: Persebaya Surbaya Evaluasi Lini Depan, Paul Munster Minta Pemain Lebih Tajam
Meski statistik lebih berpihak pada PSIM Yogyakarta, pertandingan final selalu memiliki dinamika tersendiri.
Pengalaman bertanding di level tinggi, pengelolaan tekanan, dan strategi khusus untuk final bisa menjadi faktor penentu hasil akhir.
Berdasarkan tabel klasemen akhir babak 8 besar, PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC sama-sama berhasil menjadi pemuncak grup masing-masing.
Berikut rincian hasil pertandingan kedua tim dalam fase grup:
Berikut adalah hasil pertandingan Bhayangkara FC
Berikut hasil pertandingan PSIM Yogyakarta:
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.