Kompas TV regional kriminal

Kerabat Serahkan Sepenuhnya Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Magelang ke Polisi: Pelakunya Ada

Kompas.tv - 29 November 2022, 11:45 WIB
kerabat-serahkan-sepenuhnya-kasus-pembunuhan-satu-keluarga-di-magelang-ke-polisi-pelakunya-ada
Polisi memasang garis polisi di rumah keluarga yang tewas diduga diracun anak kedua di Magelang, Jawa Tengah, Senin (28/11/2022). (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Desy Afrianti

Baca Juga: Satu Keluarga Ditemukan Meninggal di Magelang Diduga karena Racun, Polisi Amankan Terduga Pelaku

"Saya tadi pagi belum tahu, kemudian ada informasi kalau Deo dibawa polisi juga. Kalau aparat bawa seseorang itu berarti sudah ada keyakinan, melalui alat bukti kuat," ucap Agus.

Agus menuturkan, pihak keluarga telah menyerahkan kasus pembunuhan tersebut sepenuhnya ke Polresta Magelang. Dia berharap proses hukum berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Peristiwa ini sudah ditangani pihak berwajib, pelakunya ada. Ini masalah pelanggaran hukum, pasalnya apa, aparat yang tahu, kami serahkan ke pihak berwajib," ucap Agus.

Sebelumnya, polisi menangkap seorang remaja terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Magelang, Jawa Tengah. Ketiga korban merupakan ayah, ibu, dan kakak kandung dari terduga pelaku.

Baca Juga: Satu Keluarga Ditemukan Meninggal di Magelang Diduga karena Racun, Polisi Amankan Terduga Pelaku

Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Iqbal Alqudusy menyebut DDS, terduga pelaku pembunuhan, mengaku membunuh keluarganya menggunakan racun yang dibelinya secara daring atau online.

"DDS mengakui melakukan pembunuhan dengan cara mencampuri minuman teh hangat dan es kopi dengan racun yang dibeli secara online," kata Iqbal di Semarang, Jawa Tengah.

Keluarga korban tinggal di Jalan Sudiro Gang Durian, Desa Mertoyudan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Sementara Plt Kapolresta Magelang AKBP Muchamad Sajarod Zakun di lokasi kejadian mengatakan sebelum meninggal dunia, ketiga korban minum teh dan es kopi.

Baca Juga: Jasad Ibu Satu Keluarga yang Tewas di Kalideres Ternyata Sudah Jadi Mumi, Ditemani Anak Peluk Guling

Muchamad mengatakan, pihaknya masih memeriksa kandungan atau zat yang dicampur ke dalam es teh dan es kopi tersebut.

Ketiga korban sempat dibawa ke RS Merah Putih. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis ketiga korban dinyatakan telah meninggal dunia.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x