Kompas TV regional jawa barat

Polisi Menduga Kuat Yosep dan Danu yang Bunuh Ibu dan Anak di Subang Pakai Alat Ini

Kompas.tv - 19 Oktober 2023, 05:15 WIB
polisi-menduga-kuat-yosep-dan-danu-yang-bunuh-ibu-dan-anak-di-subang-pakai-alat-ini
Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). (Sumber: TribunJabar.id)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

BANDUNG, KOMPAS.TV - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar menduga kuat dua orang yang kini telah ditetapkan tersangka sebagai pelaku pembunuhan terhadap ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jabar Kombes Surawan mengatakan bahwa sejauh ini dugaan pelaku pembunuhan terhadap korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tertuju pada tersangka Yosep dan M. Ramdanu.

Diketahui, Yosep merupakan suami sah dari Tuti Suhartini sekaligus ayah Amalia Mustika Ratu. Sedangkan Ramdanu adalah keponakan korban Tuti.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Suami, Istri Kedua, dan 2 Anak Tiri Ditetapkan Tersangka

"Iya, kita duga dua orang yang sekarang kita tangkap, yaitu YH," kata Kombes Surawan di Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/10/2023).

Kombes Surawan menjelaskan, jika dilihat dari peran sementara yang disimpulkan penyidik kepolisian, tersangka Danu orang yang pertama menemani tersangka Yosep ke tempat kejadian perkara atau TKP. 

Menurut dia, Danu diketahui sempat mengambilkan golok yang diduga digunakan untuk mengeksekusi kedua korban Tuti dan Amalia.

Tak hanya itu, Danu juga sempat membersihkan tempat kejadian perkara (TKP) sehingga mengganggu jalannya proses penyelidikan.

"MR yang membersihkan darah di lantai kemudian memasukkan baju ke kamar mandi," ucapnya.

Selain Yosep dan Danu, penyidik Polda Jabar telah menetapkan tiga tersangka lainnya yaitu istri kedua Yosep bernama Mimin, dua anak Mimin yaitu Arighi Reksa Pratama (AR) dan Abi (A).

Baca Juga: Sosok Danu Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Bersihkan TKP Bak Mandi Bercampur Darah

Dari kelima tersangka tersebut, penyidik baru menahan dua tersangka yakni Yosep dan M Ramdanu.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan tidak ditahannya tiga tersangka lainnya karena pertimbangan penyidik.

"Jadi sekarang lima tersangka, alasan baru dua yang ditahan karena pertimbangan subjektif penyidikan," kata Kombes Ibrahim melalui pesan singkat.

Terkait dengan kekhawatiran tidak ditahannya tiga tersangka akan melarikan diri, Tompo mengatakan bahwa berbagai upaya seperti pencekalan akan dipertimbangkan penyidik.

"Akan menjadi pertimbangan penyidik," tutur dia.

Seperti diberitakan Kompas.tv sebelumnya, kasus pembunuhan ini berawal dari ditemukannya dua mayat ibu dan anak di dalam bagasi mobil Alphard di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang. 

Polisi menyatakan bahwa jasad yang diketahui bernama Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23) itu merupakan korban pembunuhan pada Rabu, 18 Agustus 2021.

Baca Juga: Terungkap Pembunuh Ibu dan Anak di Subang 2 Tahun Lalu, Pelaku Serahkan Diri dan Siap Bongkar Kasus

Dalam perjalanannya, kasus yang awalnya ditangani Polres Subang ini diambil alih Polda Jabar sejak tanggal 15 November 2021. Alasannya, untuk mengefisienkan waktu penyidikan dan penyelidikan kasus. 

Segala petunjuk dan bukti yang bersifat konvensional yang dapat membantu penyidikan bakal disandingkan secara digital.

Polda Jabar telah membentuk tim khusus untuk melakukan penyelidikan kasus ini. Sejumlah langkah-langkah penyidikan di antaranya olah TKP sebanyak lima kali, autopsi dua kali, dan memeriksa saksi 121 saksi, dan 261 alat bukti.

Sebanyak tujuh saksi ahli telah dimintai keterangan beberapa di antaranya ahli sketsa wajah, dokter kesehatan jiwa hingga satuan satwa pelacak K9. 

Penyidik kepolisian juga melakukan analisa terhadap kamera pengawas atau 'closed cicuit televisi' (CCTV) di 40-50 titik lokasi sepanjang 50 km.

Bahkan, sketsa wajah terduga pelaku sempat disebar ke seluruh polres dengan harapan bisa mendapatkan informasi identitas pelaku pembunuhan itu.

Baca Juga: Polisi Buka Hotline Selidiki Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang yang Hampir Dua Tahun Tak Terungkap


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x