Kompas TV regional sumatra

Cari Batita yang Hanyut di Bandar Lampung, Tim SAR Susuri Drainase hingga Sungai

Kompas.tv - 10 Januari 2024, 02:15 WIB
cari-batita-yang-hanyut-di-bandar-lampung-tim-sar-susuri-drainase-hingga-sungai
Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah meninjau lokasi pencarian batita yang hanyut di drainase di Bandar Lampung, Lampung, Selasa (9/1/2024). (Sumber: Kompas TV/Roma Afria Idham)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Edy A. Putra

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.TV - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan mencari seorang bayi berusia 2,5 tahun yang hanyut di saluran drainase di Bandar Lampung, Lampung, hingga ke sungai pada Selasa (9/1/2024) siang.

Batita bernama Muhammad Nadif Arthanabil itu hanyut terbawa arus siring atau drainase Perumahan Griya Kencana, Rajabasa, Bandar Lampung sejak Senin (8/1/2024) sore.

Tim SAR mencari keberadaan batita laki-laki itu dengan menyusuri seluruh aliran drainase hingga ke wilayah Lampung Selatan sejak Selasa pukul 07.00 WIB hingga sore hari.

Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah mengatakan pihaknya masih terus melakukan upaya pencarian terhadap korban.

"Kami sudah melakukan upaya pencarian bersama tim gabungan hingga warga dengan menyusuri seluruh drainase sampai wilayah Lampung Selatan, namun korban belum bisa ditemukan," ujarnya, Selasa (9/1/2024), sebagaimana diberitakan jurnalis Kompas TV, Roma Afria Idham.

Baca Juga: Kesulitan Berobat, Warga Keluhkan Poskeskel yang Sering Tutup di Bandar Lampung

Deden menerangkan, ada enam tim yang turut melakukan pencarian di dua sektor.

"Sektor pertama yaitu menelusuri dari titik awal hingga ke titik yang kami curigai," jelas Deden.

"Sektor kedua kita pusatkan di daerah rawa, di mana kita curigai korban hanyut sampai sana," sambungnya.

Deden berharap pencarian yang dilakukan tim gabungan yang terdiri dari tim SAR, warga, dan relawan itu, akan membuahkan hasil. Proses pencarian tersebut, jelasnya, melibatkan 84 personel gabungan.

"Namun jika dihitung dengan warga dan keluarga korban yang membantu, jumlahnya lebih dari seratus. Mudah-mudahan dengan banyaknya yang membantu, korban bisa segera ditemukan," imbuhnya.

Baca Juga: Kapolda Lampung Minta Maaf karena Belum Bisa Tangkap Kembali 4 Napi Narkoba yang Kabur

Ia menerangkan, proses pencarian terkendala debit air yang cukup tinggi akibat guyuran hujan.

Bayi Muhammad Nadif Arthanabil dilaporkan hanyut terbawa arus di siring Perumahan Griya Kencana, Jalan Raden Gunawan II, Kec. Rajabasa, Bandar Lampung, Senin (8/1/2024) sore.


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x